BREAKING NEWS: Kebakaran, Kantor Desa di Klaten Dilalap Api Kerugian Ditaksir Rp 300 Juta

Kebakaran melanda kantor desa Gondangan, Kecamatan Jogonalan, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, Selasa (31/5/2022) sekitar pukul 09.30.

Penulis: Almurfi Syofyan | Editor: Kurniatul Hidayah
TRIBUNJOGJA.COM/ Almurfi Syofyan
Petugas Damkar Klaten saat melakukan pendinginan di Aula Kantor Desa Gondangan, Kecamatan Jogonalan, Kabupaten Klaten yang mengalami kebakaran, Selasa (31/5/2022). 

TRIBUNJOGJA.COM, KLATEN - kebakaran melanda kantor desa Gondangan, Kecamatan Jogonalan, Kabupaten Klaten , Jawa Tengah, Selasa (31/5/2022) sekitar pukul 09.30.

Tak ada korban jiwa dan korban luka atas peristiwa itu, namun kerugian yang ditimbulkan akibat amukan si jago merah itu ditaksir sekitar Rp 300 juta.

Pantauan TribunJogja.com di lapangan sekitar pukul 10.30, api yang sempat mengamuk di kantor desa tersebut sudah berhasil dipadamkan oleh tim Pemadam Kebakaran ( Damkar ) Klaten .

Baca juga: Mataram Utama FC Ganti Nama Jadi Nusantara United FC, Belum Pastikan Homebase Liga 2 2022

Atap bangunan aula kantor desa dan atap Masjid Al-Muhajirin yang berada di sebelahnya hangus terbakar.

Kepala Desa Gondangan, Dinta Yulianto Asmoro mengatakan jika dirinya tidak tahu persis kronologi kebakaran tersebut.

Saat kebakaran melanda bagian plafon aula kantor desa itu, dirinya berada di ruang kerjanya.

"Sekitar pukul 09.30 seorang warga memanggil saya dan mengatakan jika atap aula terbakar, saya keluar dan melihat api sudah membesar," ujarnya saat ditemui di lokasi.

Kemudian, lanjutnya pihaknya langsung melakukan pemadaman secara manual dan kemudian menelpon Damkar Klaten, Polsek serta Camat setempat untuk membantu memadamkan api.

"Damkar langsung datang dan berhasil memadamkan api. Beruntung barang barang dan dokumen bisa diselamatkan walau sebagian ada juga yang terbakar," jelasnya.

Ia mengatakan, aula kantor desa itu biasanya digunakan untuk ruang kerja dan menyimpan arsip-arsip desa.

Baca juga: Tiga Pemain Spartan Yogyakarta Dipanggil Timnas Basket Indonesia U16

Sementara itu, Kepala Bidang Pemadam Kebakaran Satpol PP dan Damkar Klaten , Sumino mengatakan jika pihaknya sudah melakukan identifikasi bersama kepolisian dan menduga penyebab kebakaran karena korsleting listrik.

"Ada kabel di gudang masjid yang ukuran kecil dan pembebanannya cukup berat sehingga terjadi korsleting," sebutnya.

Menurut dia, kebakaran itu menghanguskan dua bangunan pertama bangunan masjid dan aula kantor desa yang letaknya berdampingan.

"Untuk taksiran kerugian karena ada dokumen dan atap serta lainnya diperkirakan sekitar Rp 300 juta," paparnya. (Mur)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved