Berita Kecelakaan
FAKTA-fakta di Balik Kecelakaan Maut Bus Pariwisata di Jalan Tol Surabaya-Mojokerto
Kecelakaan nahas itu menimpa bus pariwisata Ardiansyah yang tengah mengangkut penumpang usai berwisata ke Jawa Tengah.
Penulis: Tribun Jogja | Editor: Muhammad Fatoni
Bus dilaporkan tengah berada di jalur lambat saat kecelakaan terjadi.
Menurut Direktur Lalu Lintas Polda Jatim Komisaris Besar Latief Usman, kecelakaan bus pariwisata ini tidak melibatkan kendaraan lain.
Sopir diduga mengantuk
Bus pariwisata yang mengangkut 25 warga Kelurahan Benowo tersebut dikemudikan oleh Ade Firmansyah yang juga merupakan warga Benowo.
Latief mengatakan, sopir diduga kelelahan dan mengantuk sehingga pengemudi sopir menyadari bahwa bus yang dikemudikannya sempat oleng.
"Diduga sopir mengantuk, tidak menyadari bus oleng ke kiri, lalu menabrak VMS," kata Latief, dilansir dari Kompas.id.
Guna menyelidiki kecelakaan mau itu, Polisi telah menugaskan Tim Traffic Accident Analysis (TAA) Direktorat Lalu Lintas Polda Jatim.
Para petugas memeriksa latar belakang perusahaan bus pariwisata tersebut.
Dilansir dari Tribunnews, temuan terbaru menyatakan bahwa sopir bus pariwisata tersebut merupakan sopir cadangan atau sopir pengganti.
Awalnya, Ade bertindak sebagai kernet. Namun, ia menggantikan posisi kemudi saat peristiwa kecelakaan terjadi.
Saat ini, Ade mengalami luka berat dan sedang dirawat di rumah sakit.
Menurut Kepala Kepolisian Daerah Jawa Timur, Inspektur Jenderal Nico Afinta Karokaro, sopir bus bisa menjadi tersangka lantaran menyebabkan kecelakaan yang menewaskan puluhan penumpang.
15 orang meninggal dunia
Dilansir dari Kompas.com (16/5/2022), korban tewas akibat kecelakaan tunggal di Tol Sumo itu menewaskan 15 orang penumpang.
Awalnya, jumlah korban hanya 13 orang, di mana 10 orang di antaranya tewas di TKP dan 3 korban lainnya meninggal di Rumah Sakit.