Polisi Beberkan Hasil Autopsi Sementara Korban Penganiayaan di Kokap Kulonprogo

Laporan Reporter Tribun Jogja, Sri Cahyani Putri Purwaningsih

TRIBUNJOGJA.COM, KULON PROGO - Jenazah N alias Proyo (35), korban penganiayaan yang dilakukan oleh selingkuhan istrinya telah menjalani pemeriksaan autopsi, Kamis (12/5/2022). 

Hasil autopsi sementara, polisi menyatakan ada indikasi kekerasan sebelum korban ditemukan meninggal dunia. 

"Untuk hasil autopsi sementara secara lisan, memang ada indikasi kekerasan sebelum kematian dari si korban. Di bagian kepala belakang, dahi dan dada. Sementara hasil secara rincinya lebih lanjut akan dijelaskan," kata Kanit IV Satreskrim Polres Kulon Progo, Ipda Tri Romadhon Astanu usai pelaksanaan autopsi . 

Baca juga: Pemkab Bantul Optimalkan Peran UKS untuk Cegah Penyebaran Hepatitis Akut di Sekolah

Proses autopsi terhadap jasad Proyo dilakukan bersama tim forensik RS Bhayangkara Polda DIY yang berlangsung selama 4-5 jam.

Dimulai dengan membongkar makam korban di Makam Ngede, Tangkisan III, Kalurahan Hargomulyo, Kapanewon Kokap, Kabupaten Kulon Progo. 

Sementara ini, polisi menjerat tersangka SR alias Kelik (45) dengan pasal 351 ayat 3 tentang penganiayaan yang menyebabkan hilangnya nyawa seseorang. 

Baca juga: AC MILAN: Kapan Divock Origi Tiba di Milanello?

Untuk diketahui, korban ditemukan meninggal dunia di atas jalan cor blok oleh warga setempat pada Rabu (4/5/2022) sekira pukul 22.00 WIB.

Sebelum meninggal dunia, korban sempat terlibat perkelahian dengan tersangka usai memergoki istrinya berciuman di rumahnya yang berlokasi di Tangkisan II, Kalurahan setempat.

Jasad korban kemudian dimakamkan pada Kamis (5/5/2022). (scp)