Pemudik Diperkirakan Mulai Masuk Gunungkidul Malam Ini

TRIBUNJOGJA.COM, GUNUNGKIDUL - Dinas Perhubungan (Dishub) Gunungkidul memperkirakan para pemudik akan mulai masuk ke wilayah ini pada Kamis (28/04/2022) malam nanti.

Langkah persiapan dan antisipasi dilakukan untuk menyambut datangnya pemudik.

Kepala Dishub Gunungkidul Rakhmadian Wijayanto mengatakan saat ini para pemudik sudah dalam perjalanan, namun tertahan di Jawa Tengah.

"Saya dapat info kalau banyak kendaraan pemudik yang masih tertahan di Jawa Tengah," ungkap Rakhmadian ditemui siang ini.

Baca juga: Persiapan Mudik Lebaran 2022, 10 Titik Jalan di Gunungkidul Diperbaiki

Mengacu pada informasi tersebut, ia pun memperkirakan pemudik baru berdatangan pada malam ini.

Sedangkan untuk saat ini, ia menyatakan situasi arus mudik ke Gunungkidul masih terbilang landai.

Klaim itu didasarkan pada hasil pantauan sejak semalam, di mana kemacetan di jalur utama juga belum terlihat.

Angkutan umum seperti bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) belum penuh penumpang.

"Jadi sekarang kondisinya bisa dibilang masih normal," kata Rakhmadian.

Adapun pihaknya memprediksi puncak arus mudik terjadi mulai hari ini hingga Sabtu (30/04/2022) malam nanti.

Diperkirakan ada 30 ribu lebih pemudik yang akan masuk ke Gunungkidul .

Rakhmadian mengambil acuan peningkatan pemudik dari data tahun 2019.

Alasannya, pada 2020 dan 2021 lalu mudik dilarang karena situasi pandemi Covid-19 .

"Peningkatannya mungkin bisa mencapai 15 persen," ujarnya.

Baca juga: Mudik Lebaran 2022, Dishub Gunungkidul Siapkan Rekayasa Lalin hingga Jalur Alternatif

Sebelumnya, Koordinator Satuan Pelayanan (Korsatpel) Terminal Bus Dhaksinarga Wonosari, Sularjo juga mengatakan jumlah penumpang masih terbilang landai.

Belum ada peningkatan signifikan.

Menurutnya, pemudik kebanyakan akan datang dari daerah Jabodetabek dengan menggunakan bus AKAP.

Adapun persiapan sudah dilakukan pihak terminal dengan mendirikan posko.

"Kemungkinan baru terjadi peningkatan pada Jumat (29/04/2022) atau Sabtu (30/04/2022) besok," kata Sularjo.( Tribunjogja.com )