Berita Kulon Progo Hari Ini
Dishub dan Polres Kulon Progo Ramp Check Jip Wisata
Pengecekan bertujuan untuk mengetahui kelaikan kendaraan sehingga keselamatan wisatawan yang berlibur di kawasan perbukitan menoreh terjamin.
Penulis: Sri Cahyani Putri | Editor: Gaya Lufityanti
Laporan Reporter Tribun Jogja, Sri Cahyani Putri Purwaningsih
TRIBUNJOGJA.COM, KULON PROGO - Dinas Perhubungan Kabupaten Kulon Progo dan Satlantas Polres setempat melakukan ramp check jip wisata yang terdapat di komunitas kampung traveler, Kapanewon Pengasih.
Pengecekan bertujuan untuk mengetahui kelaikan kendaraan sehingga keselamatan wisatawan yang berlibur di kawasan perbukitan menoreh terjamin.
Dari pengecekan tersebut, petugas mendapati beberapa jip wisata yang tidak memenuhi standar keamanan.
Kepala Seksi Operasional dan Pengendalian, Dinas Perhubungan Kabupaten Kulon Progo Bekti Nurada mengatakan pihaknya menerjunkan tim penguji kendaraan untuk melakukan pemeriksaan.
Baca juga: Pasca Ikuti Pelatihan, Desa Wisata Gerbosari Kulon Progo Siap Sambut Wisatawan
Dari pemeriksaan, petugas menemukan beberapa jip wisata kurang layak yang terdapat di lampu sein, hand rem dan oli yang perlu diganti.
"Yang utama kami pengecekan handrem. Karena lokasi yang dilalui jip sangat ekstrem, ada tanjakan dan tikungan yang berbahaya," kata Bekti usai melakukan ramp check, Kamis (28/4/2022).
Dengan adanya temuan ini, petugas meminta pihak pengelola melengkapi persyaratan kendaraan agar layak digunakan.
Sebab armada jip disewakan bagi wisatawan yang berlibur ke destinasi wisata Pule Payung, Waduk Sermo dan wisata alam Kalibiru.
Terlebih, petugas juga menemukan masa berlaku plat nomor kendaraan yang sudah mati.
Senada Kanit Keamanan dan Keselamatan Satlantas Polres Kulon Progo , Ipda M. Tauchid melanjutkan ramcek dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya kecelakaan lalu lintas.
Untuk itu, pengelola jip wisata diminta untuk menindaklanjuti kekurangan dari hasil pemeriksaan kelaikan tersebut.
Dengan demikian, keselamatan dan kenyamanan wisatawan yang menikmati jip wisata bisa terakomodir.
Baca juga: Pemkab Kulon Progo Fokus Pengamanan Perjalanan Pemudik Selama Lebaran 2022
"Termasuk plat nomor yang mati, kami minta untuk segera diganti. Pemilik kendaraan diminta lebih tertib dalam mengoperasionalkan jip wisata ini kaitannya dengan plat nomor dan surat kendaraan," tegasnya.
Manager Kampung Traveler, Firman menyatakan pihaknya akan memperbaiki komponen kendaraan yang perlu diganti sebelum libur lebaran tiba.
Pihaknya juga mengaku antusias dengan adanya ramp check ini sehingga ada perhatian dari Dishub dan kepolisian.
Rencananya, 7 jip wisata itu akan dioperasionalkan setelah H+2 lebaran.
"Nanti setelah lebaran kedua karena destinasi wisata juga baru buka secara resmi. Libur Lebaran nanti ada intensitas kenaikan pengunjung sedikit banyak," ucapnya. ( Tribunjogja.com )