REKTOR: Jangan Ragu Kembali ke Kampus Yogyakarta, Songsong Tahun Akademik 2022/2023 dengan Optimis

TRIBUNJOGJA.COM - Sejumlah rektor dari kampus di Yogyakarta optimis bisa mengembalikan aura positif kuliah luring di Tahun Ajaran (TA) 2022/2023.

Hal tersebut disampaikan di webinar nasional HUT ke-11 Tribun Jogja, Senin (11/4/2022) dan disiarkan langsung di kanal YouTube Tribun Jogja Official.

Adapun tema webinar adalah ‘Saatnya Mahasiswa Kembali ke Jogja’.

Rektor Universitas Pembangunan Nasional ‘Veteran’ Yogyakarta (UPNVY), Prof. Dr. Mohammad Irhas Effendi, M.Si mengungkap UPNVY kini sudah melakukan kuliah lapangan secara luring.

“Kalaupun nanti belum bisa luring sepenuhnya, setidaknya ada metode hybrid ya, bergantian, jadi mahasiswa tetap datang ke Yogyakarta,” tuturnya.

Menurutnya, dengan adanya mahasiswa di Yogyakarta, perputaran ekonomi, setidaknya di kawasan Condongcatur, bisa berputar dan pulih pascapandemi Covid-19.

“Kami ingin membantu pemulihan perekonomian sekaligus pembentukan karakter bela negara. Jadi, mau tidak mau, kita dorong mahasiswa untuk segera datang ke Yogyakarta,” tukasnya.

Kemudian, Rektor Universitas Kristen Duta Wacana (UKDW), Ir. Henry Feriadi, M.Sc., Ph.D menjelaskan, kesiapan UKDW menghadapi kuliah luring sudah mandali atau aman dan terkendali.

Tak hanya mendorong mahasiswa untuk kembali ke Yogyakarta agar perekonomian bisa pulih, UKDW juga sudah mengadakan vaksinasi Covid-19 untuk mahasiswa, dosen, tenaga pendidikan dan masyarakat sekitar.

“Kami juga menjalin kerja sama dengan rumah sakit, seperti RS Bethesda dan RS DKT, sehingga kami siap untuk menggelar kuliah blended atau kuliah luring sekalian,” beber Henry.

Dia menambahkan, pihak kampus bakal memproteksi mahasiswa yang terpapar Covid-19 dengan memberikan waktu dan tempat isolasi sekaligus pelacakan di kampus.

Baca juga: BEGINI Janji Rektor untuk Siapkan Kuliah Luring, Yuk Mahasiswa Kembali Studi di Yogyakarta

“Sejak awal ini kita sudah blended dan kalau ada yang positif langsung dikawal Satgas Covid-19 kampus untuk tes antigen maupun PCR,” jelasnya.

UKDW kini memprioritaskan mahasiswa angkatan baru dan lama untuk hadir di Yogyakarta mengikuti perkuliahan. “Kebanyakan mereka sudah hadir di sini dan bergantian,” tandasnya.

Komitmen untuk tetap bergerak dan mendorong mahasiswa berada di Yogyakarta juga sudah dilakukan oleh Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta (Unisa).

Rektor Unisa Yogyakarta, Warsiti S.Kp., M.Kep., Sp. Mat mengatakan pembelajaran luring sudah dilakukan secara luring bahkan sejak tahun 2020, khususnya untuk mahasiswa praktikum.