Janji KSAD Jenderal Dudung Abdurachman Terkait Nasib Anak-anak dan Adik Sertu Eka

Jenderal Dudung Abdurachman pun mengunjungi makam Sertu Eka Andriyanto Hasugian di Sidoarjo, Jawa Timur, pada Senin (4/4/2022)

Penulis: Tribun Jogja | Editor: Muhammad Fatoni
Dispenad via kompas.com
KSAD Jenderal Dudung Abdurachman saat memimpin apel gelar pasukan jajaran TNI AD wilayah Jabodetabek di Monas, Jakarta, Selasa (25/1/2022). 

TRIBUNJOGJA.COM - Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Dudung Abdurachman berjanji akan mengurus nasib anak-anak Sertu Eka Andrianto Hasugian.

Sertu Eka Andrianto Hasugian merupakan Anggota TNI yang menjadi korban pembunuhan orang tak dikenal (OTK) di Papua.

Anggota bintara pembina desa atau Babinsa tersebut tewas ditembak oleh orang tak dikenal (OTK) di kediaman korban di Yalimo, Papua, Kamis (31/3/2022).

Tak hanya Sertu Eka, istrinya yang bernama Sri Lestari Indah Putri juga turut dibunuh oleh pelaku menggunakan senjata tajam.

Jenderal Dudung Abdurachman pun mengunjungi makam Sertu Eka Andriyanto Hasugian di Sidoarjo, Jawa Timur, pada Senin (4/4/2022).

Baca juga: Petunjuk Baru Kasus Pembunuhan TNI Sekeluarga, Selongsong Peluru AK-47 Ditemukan di Lokasi Kejadian

Baca juga: Pembunuhan Sadis Anggota TNI dan Istrinya di Papua, Dua Anak Korban yang Masih Balita Juga Diserang

Ketika berada di TPU Desa Dungus Sidoarjo, Jenderal Dudung menaburkan bunga di atas pusara Sertu Eka dan memanjatkan doa.

Dudung tak sendiri. Ia datang bersama istrinya, Ketua Umum Persit Kartika Chandra Kirana (KCK) Rahma Dudung Abdurachman, dan jajaran, serta keluarga korban.

Dudung juga menjenguk anak pasangan suami istri korban pembunuhan itu di RSUD Dr Soetomo, Surabaya.

Anak balita dari pasangan Sertu Eka dan Sri Lestari turut menjadi korban penyerangan dan berhasil selamat.

Dua jarinya putus terkena sabetan senjata tajam. 

Jenazah Prajurit TNI Sertu Eka Andrianto Hasugian (28) korban pembunuhan orang tidak dikenal tiba di rumah duka, Dusun Sawo, Desa Dungus, Kecamatan Sukodono, Kabupaten Sidoarjo, Jumat (1/4/2022) sekitar pukul 19.30 WIB.
Jenazah Prajurit TNI Sertu Eka Andrianto Hasugian (28) korban pembunuhan orang tidak dikenal tiba di rumah duka, Dusun Sawo, Desa Dungus, Kecamatan Sukodono, Kabupaten Sidoarjo, Jumat (1/4/2022) sekitar pukul 19.30 WIB. (surya.co.id/febrianto ramadani)

 Usai membesuk anak Sertu Eka, KSAD melanjutkan kunjungannya ke rumah duka.

Di rumah duka, Ketum Persit KCK menggendong putra Sertu Eka dan Sri lainnya yang masih balita.

Istri Dudung terlihat mengelus punggung dan kepala anak itu.

Sementara, Jenderal Dudung terlihat menyeka air matanya saat melihat anak Babinsa yang jadi korban pembunuhan itu.

Jenderal Dudung juga menggendong putra Sertu Eka.

Di hadapan keluarga dan media, dia memastikan akan mengurus masa depan anak Eka serta adik almarhum yang bercita-cita menjadi prajurit TNI.

“Untuk anak-anak ini sampai dapat pekerjaan. Jadi, biaya sekolahnya nanti akan kami tanggung," kata Jenderal Dudung Abdurachman

"Dan, adiknya Eka, laki-laki kelas 3 SMA nanti akan saya masukkan ke taruna supaya cepat nantinya membantu keponakan-keponakannya,” imbuh Jenderal Dudung kepada wartawan, usai melayat ke rumah duka di Sidoarjo, Jawa Timur, Senin, sebagaimana disiarkan rekaman video Dinas Penerangan TNI AD, dikutip dari Antara.

Dudung juga telah memerintahkan jajarannya untuk menangkap para pelaku.

"Saya sudah memerintahkan Pangdam XVII/Cendrawasih untuk mencari pelakunya sampai ketemu selanjutnya untuk dilakukan tindakan hukum," kata KSAD, dikutip dari Kompas TV. (*)

 

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Jenderal Dudung Menangis Saat Gendong Anak Sertu Eka dan Istri, Perintahkan Kejar Para Pembunuh"

 

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved