Berita Kulon Progo Hari Ini
Belum Ada Kepastian Keberangkatan, Antusias Masyarakat di Kulon Progo Daftar Haji Masih Tinggi
Meski belum ada kepastian terkait keberangkatan haji , namun antusias masyarakat di Kabupaten Kulon Progo untuk menunaikan rukun Islam
Penulis: Sri Cahyani Putri | Editor: Kurniatul Hidayah
Laporan Reporter Tribun Jogja, Sri Cahyani Putri Purwaningsih
TRIBUNJOGJA.COM, KULON PROGO - Meski belum ada kepastian terkait keberangkatan haji , namun antusias masyarakat di Kabupaten Kulon Progo untuk menunaikan rukun Islam kelima masih tinggi.
Tercatat sepanjang 2021, ada sebanyak 405 jemaah di kabupaten setempat yang mendaftarkan haji .
Kepala Kankemenag Kulon Progo, Wahib Jamil mengatakan para calon jemaah haji yang mendaftar tersebar di sejumlah kapanewon.
Baca juga: Warga Temukan Jenazah Tanpa Identitas di Bantaran Sungai Oya Gunungkidul
Di antaranya Wates 99 orang, Galur 52 orang, Pengasih 50 orang, Lendah 46 orang, Panjatan 40 orang, Sentolo 36 orang, Temon 27 orang, Nanggulan 20 orang, Kalibawang 16 orang, Kokap 14 orang, Samigaluh lima orang
"Sementara dari Kapanewon Girimulyo tidak ada pendaftar. Terkait keberangkatan calon jemaah haji , kami juga masih menunggu informasi dari pemerintah pusat," katanya, Jumat (18/3/2022).
Ia menyebut, dengan masih tingginya minat masyarakat yang mendaftarkan haji menunjukkan nilai keimanan warga muslim di Kulon Progo meningkat.
Selain itu, menunjukkan adanya peningkatan kemampuan ekonomi sehingga kesejahteraan masyarakat juga meningkat.
Sejalan dengan upaya pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pembangunan di segala bidang.
Termasuk adanya pembangunan berbagai megaproyek di wilayah paling barat di DI Yogyakarta ini.
Dalam memberikan pelayanan prima bagi calon jemaah haji , Kemenag setempat mencanangkan program Dahagaku (Daftar Haji Gandeng KUA) sehingga mereka tidak perlu datang ke kantor Kemenag.
Masyarakat cukup menyiapkan berkas persyaratan pendaftaran kemudian di scan.
Baca juga: Pencuri Kambing Warga Diamankan di Playen Gunungkidul
Selanjutnya bisa mendaftar secara mandiri melalui aplikasi Haji Pintar.
Kendati demikian, bila masyarakat menemui kesulitan bisa datang ke KUA di masing-masing wilayah.
Terkait pendaftar haji di Kulon Progo, jika dilihat dari data selama tiga tahun berturut-turut mengalami penurunan.
Tercatat pada 2019 ada sebanyak 1.337 pendaftar. Kemudian menurun di 2020 ada 765 pendaftar dan menurun lagi di 2021 ada 405 pendaftar. (scp)