DNA Bima Perkasa Siapkan Tim Hadapi NSH Mountain Gold, Motivasi Penuh Bangkit dari Keterpurukan

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - DNA Bima Perkasa langsung persiapkan tim melawan NSH Mountain Gold sesampainya di Jakarta, Selasa (1/3/2022) pagi.

Kedua tim akan berhadapan pada lanjutan kompetisi Indonesian Basketball League (IBL) 2022, Jumat (4/2/2022) mendatang.

Pertandingan itu merupakan laga tunda Seri II IBL 2022 yang terpaksa dihentikan akibat naiknya angka penularan Covid-19 di kalangan pemain saat dihelat di Bandung.

Baca juga: Puluhan UMKM di Yogyakarta Dilatih Membuat Website, Dibekali Domain dan Hosting Gratis 

Kali ini telah DNA Bima Perkasa yang datang dengan kekuatan penuh akan kembali bertanding dengan sistem gelembung terpusat. 

Bersama sang pelatih, Kartika Siti Aminah, Samuel Devin dkk melakukan latihan ringan secara mandiri untuk memulihkan kondisi setelah menempuh perjalanan darat Yogya-Jakarta.

"Program latihan dilanjutkan saat sampai hotel. Kami menyiapkan program latihan mandiri untuk memulihkan kondisi setelah menempuh perjalanan cukup jauh menggunakan bus. Kami ingin mereka siap hari Jumat lusa," kata Kartika Siti Aminah Selasa (1/3/2022) siang.

Pada laga besok, bisa dibilang DNA Bima Perkasa punya keuntungan lebih karena mendapat waktu istirahat lebih panjang lantaran NSH yang bertanding sehari sebelumnya pada Kamis (3/3/2022) melawan Tangerang Hawks. 

Kendati begitu Kartika mewanti-wanti pada pemain agar tidak melihat kondisi fisik sebagai keuntungan tim.

"Karena kami harus fokus pada diri sendiri, tidak usah melihat bagaimana tim lain. Semuanya adalah lawan tangguh dan kami harus siap tempur di sini. Makanya fokusnya adalah tim sendiri," jelas pelatih yang akrab disapa Ika itu. 

Pada laga besok dan selanjutnya DNA Bima Perkasa akan berupaya  mengejar ketertinggalannya dengan mendulang poin dari 14 pertandingan sisa.

Asisten pelatih, Gogor Gubah Nugroho optimis anak asuhnya bisa merebut satu tiket playoff meski pada lima pertandingan sebelumnya mengalami lima kali kekalahan.

Ia menegaskan situasi tim sudah jauh lebih baik dari Seri I yang berlangsung di Jakarta.

"Semua pemain bisa diturunkan dan mulai cocok dengan sistem yang diterapkan tim pelatih. Pola latihan fisik juga disesuaikan dengan sistem yang dipakai," kata Gogor.

Baca juga: PTM Dihentikan, Orangtua Siswa di Kota Yogyakarta Berharap Belajar Daring Tak Berlangsung Lama

Terbukti Indra Muhammad dkk mulai tampil apik terutama saat memenangkan laga melawan Rans PIK tanggal 1 Februari lalu dengan skor 57-53.

Kerja sama tim semenjak ditangani Ika dan Gogor mulai padu. Motivasi dan mental pemain dalam pertandingan juga mulai menanjak.