Perang Rusia Ukraina

Dikepung Sanksi dari Berbagai Negara, Akankah Perekonomian Rusia Ambruk?

Rusia menghadapi berbagai sanksi ekonomi dari berbagai negara setelah keputusannya untuk menyerang Ukraina

Penulis: Mona Kriesdinar | Editor: Mona Kriesdinar
Aljazeera
Presiden Rusia Vladimir Putin 

Ditanya tentang sanksi, Taiwan Semiconductor Manufacturing (TSMC), pemasok utama Apple dan perusahaan terdaftar paling berharga di Asia, mengatakan memiliki sistem kontrol ekspor yang kuat dan akan mengikuti aturan.

8. Australia

Australia memberlakukan lebih banyak sanksi terhadap Rusia yang menargetkan beberapa warga elit dan anggota parlemennya.

Perdana Menteri Scott Morrison mengatakan sanksi baru akan dijatuhkan terhadap perekonomian Rusia yang bobot ekonominya memiliki arti strategis bagi Moskow.

Australia juga bekerja sama dengan Amerika Serikat untuk menyelaraskan sanksi terhadap individu dan entitas utama Belarusia yang membantu Rusia.

Morrison menyuarakan keprihatinan atas “kurangnya tanggapan yang kuat” dari China dan mengkritik Beijing tentang laporan yang mengurangi pembatasan perdagangan dengan Moskow dengan mengizinkan impor gandum dari Rusia.

9. Selandia Baru

Selandia Baru memberlakukan larangan perjalanan yang ditargetkan ke Rusia dan melarang perdagangan ke militer dan pasukan keamanannya.

“Dunia sedang berbicara dan mengirimkan pesan yang sangat jelas kepada Rusia bahwa apa yang telah mereka lakukan adalah salah dan mereka akan menghadapi kecaman dari dunia,” kata Perdana Menteri Jacinda Ardern.

Ardern mengatakan "jumlah nyawa tak berdosa yang tak terbayangkan bisa hilang karena keputusan Rusia". (*/Al-Jazeera)

Sumber: Tribun Jogja
Halaman 4 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved