BINDA DIY Dorong Percepatan Vaksinasi Booster Bagi Masyarakat Kulon Progo

BINDA DI.Yogyakarta mendorong percepatan vaksinasi booster bagi masyarakat di Kulon Progo.

Penulis: Sri Cahyani Putri | Editor: Hari Susmayanti
Tribunjogja/Sri Cahyani Putri Purwaningsih
Pelaksanaan vaksinasi booster di Taman Budaya Kulon Progo, Sabtu (26/2/2022). Percepatan vaksinasi ini berkolaborasi dengan TNI, Polri dan Dinas Kesehatan setempat untuk mencapai herd immunity 

TRIBUNJOGJA.COM, KULON PROGO - Badan Intelijen Negara Daerah (BINDA) DI.Yogyakarta mendorong percepatan vaksinasi booster bagi masyarakat di Kulon Progo.

Di Kulon Progo, capaian vaksinasi dosis ketiga baru menjangkau 18.041 sasaran. Artinya belum mencapai separuhnya dari dosis kedua sebanyak 305.545 orang. 

Koordinator Vaksinasi Kulon Progo BINDA DIY, Wury Atmaja mengatakan percepatan vaksinasi ini berkolaborasi dengan TNI, Polri dan Dinas Kesehatan setempat. 

Menurutnya pemberian vaksin booster cukup efektif untuk menghadapi lonjakan kasus covid-19 gelombang ketiga. 

Terlebih varian omicron sangat berpotensi menyebar di wilayah Kulon Progo. 

"Makanya kami kejar vaksinasi booster agar segera tercipta herd immunity. Dengan demikian, bisa mengarah ke endemi," kata Wury saat ditemui di sela pelaksanaan vaksinasi di Taman Budaya Kulon Progo, Sabtu (26/2/2022). 

Baca juga: Kasus Covid-19 Melonjak, Pemda DIY Pastikan Kebutuhan Oksigen di DI Yogyakarta Masih Normal

Baca juga: Baguna DPC PDI Perjuangan Kota Yogyakarta Kembali Gelar Vaksinasi 1, 2 dan 3

Di samping itu, pihaknya juga melayani pemberian vaksin pertama dan kedua atau disebut dosis primer bagi masyarakat yang belum mendapatkan vaksin. 

Ditargetkan percepatan vaksinasi ini bisa menjangkau antara 1.000-2.000 sasaran. 

Dengan jenis vaksin Sinovac bagi dosis primer serta Pfizer dan AstraZeneca bagi dosis booster. 

Seorang peserta vaksinasi booster, Niluh Marfuah (18) mengaku dirinya datang bersama rekannya untuk mendapatkan vaksin dosis ketiga dengan jenis AstraZeneca. 

Meski sebenarnya warga Girinyono, Kalurahan Sendangsari, Kapanewon Pengasih ini masih takut dengan jarum suntik.

"Tadi juga sempat nangis karena takut disuntik, setelah itu sudah enggak biar sehat," ucapnya. (Tribunjogja)

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved