Cyber Anonymous Nyatakan Perang Lawan Rusia, Begini Cara Mereka Beraksi

Tribunjogja.com - Kelompok cyber Anonymous mengumumkan mereka menyatakan perang terhadap pemerintah Rusia.

Reaksi tak lepas keputusan Presiden Rusi Vladimir Putin untuk melakukan "operasi militer khusus" untuk membela penduduk Donbass.

"Kelompok Anonymous secara resmi perang cyber melawan pemerintah Rusia," tulis postingan di twitter dilansir dari Russian Today.

Aksi itu dilakukan dengan cara mengaku bertanggung jawab atas penonaktifan halaman web saluran RT dalam bahasa Inggris dan bahasa Rusia.

Pantauan Tribunjogja.com, RT yang terafiliasi dengan pemerintah Rusia memang tak seutuhnya bisa diakses pada Jumat pukul 11.00 WIB.

Namun situs itu dalam bahasa lain masih di akses.

Cyber  Anonymous juga mengklaim  menyerang beberapa situs web pemerintah Rusia.

Baca juga: Ukrania: Siapa yang Siap Perang Bersama Kita? Semua Takut Tak Menanggapi

Secara paralel, Pusat Koordinasi Nasional Rusia untuk Insiden Komputer diklasifikasikan sebagai "kritis" kemungkinan ancaman serangan cyber di ruang informasi Rusia.

"Ancaman serangan siber terhadap sumber informasi Rusia. Tingkat ancaman: kritis," lapor buletin dari badan tersebut tertanggal 24 Februari.

Pada hari sebelumnya, badan tersebut memperingatkan peningkatan intensitas serangan komputer terhadap sumber daya informasi Rusia, termasuk beberapa infrastruktur informasi penting dalam konteks operasi militer khusus Rusia. ( Tribunjogja.com )