Pasca Kecelakaan di Bukit Bego: Kunjungan ke Pantai Tak Terpengaruh, Kunjungan ke Dlingo Turun

TRIBUNJOGJA.COM, BANTUL - Dinas Pariwisata Kabupaten Bantul mencatat tak ada penurunan kunjungan wisatawan pada objek wisata yang dikelola oleh Pemkab Bantul pasca kecelakaan bus di Bukit Bego.

Namun demikian, jumlah wisatawan yang berkunjung ke Dlingo mengalami penurunan.

Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Bantul, Kwintarto Heru Prabowo mengatakan peristiwa kecelakaan bus di Bukit Bego tidak mempengaruhi tingkat kunjungan wisatawan khususnya wisata pantai.

Baca juga: PSS Sleman Resmi Orbitkan Dua Pemain Muda Jebolan Akademi PSS Untuk Tampil di BRI Liga 1 2021

"Kalau yang dikelola pemerintah menurut saya tidak ada perubahan, kunjungan kami relatif stabil sejak Desember. Tidak terdampak," ungkapnya Kamis (17/2/2022).

Adapun data kunjungan wisatawan pada 7-13 Februari 2022 terdapat 45.278 wisatawan dengan pendapatan Rp 440.004.500. Dari jumlah tersebut, sebanyak 39.784 wisatawan mengunjungi kawasan Parangtritis.

Sementara khusus di akhir pekan atau 11-13 Februari terdapat 32.881 kunjungan wisatawan dengan pendapatan Rp 319.585.750. Dari jumlah tersebut, 28.553 wisatawan mengunjungi kawasan Parangtritis.  

Ia pun mengakui jika terjadi penurunan angka kunjungan ke Dlingo, hal itu bisa karena terdampak peristiwa laka maut di Bukit Bego yang menewaskan 14 orang.  

"Karena begitu akses tidak mudah, orang jadi enggan untuk kesana," tuturnya.

Sementara itu, Ketua Koperasi Notowono yang mengelola sejumlah objek wisata di Dlingo, Purwo Harsono mengatakan pihaknya telah melakukan evaluasi kunjungan wisata sebelum laka bus dan pasca laka bus di Bukit Bego.

Baca juga: Pemkot Yogyakarta Sabet Penghargaan Penyaluran DAK Fisik Tercepat Tahun 2021 

Pada tanggal 31 Januari 2021 hingga 6 Februari 2022 jumlah pengunjung mencapai 34.137 orang dengan menggunakan bus 481 unit, Elf 190 unit, mobil 1.732 unit dan sepeda motor sebanyak 3.880 unit.

Sedangkan pasca kejadian laka bus di Bukit Bego yakni tanggal 7 Februari hingga 13 Februari 2022 kunjungan wisata mencapai 20.603 orang dengan menggunakan bus 317 unit, Elf 122 unit, mobil 1.080 unit, sepeda motor 2.244 unit.

"Dengan demikian, rekap perbandingan minggu 1 dan 2 Ada penurunan wisatawan yang ke Dlingo sebanyak 39,65 persen. wisatawan yang datang menggunakan bus turun 34,10 persen, yang menggunakan Elf turun 35,79 persen, mobil 37,64 persen dan motor turun 42,16 persen," ungkapnya. (nto)