Bantul PPKM Level 3, Bupati Halim Imbau Masyarakat Tetap Tenang dan Taat Prokes
Imbauan itu digencarkan Bupati Bantul sebagai bentuk sosialisasi Pemkab Bantul dalam menerapkan PPKM mikro level 3
Penulis: DNA | Editor: MGWR
lihat foto
TRIBUNJOGJA.COM - Bupati Bantul Abdul Halim Muslih mengimbau kepada masyarakat untuk tetap tenang dan menjaga protokol kesehatan (prokes) di antaranya dengan selalu memakai masker.
Imbauan itu digencarkan Bupati Bantul sebagai bentuk sosialisasi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bantul dalam menerapkan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) mikro level 3 di Jawa–Bali.
Hal ini diberlakukan akibat peningkatan kasus Covid-19 varian Omicron di berbagai daerah di Indonesia.
“Masyarakat tidak perlu panik karena kasus Omicron sedang naik, yang penting menerapkan prokes. Cara yang efektif adalah selalu menggunakan masker selama berkegiatan,” ujar Halim dalam siaran pers yang diterima Tribunnews.com, Sabtu (12/2/2022).
Bagi yang belum vaksinasi, lanjut dia, diminta segera melakukan vaksinasi dosis satu, dua hingga tiga atau vaksinasi booster demi keselamatan bersama.
Pernyataan tersebut Halim sampaikan seusai melakukan rapat koordinasi varian Omicron Covid-19 di ruang kerjanya secara daring bersama Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Kemaritiman) Luhut Binsar Pandjaitan, Jumat (11/2/2022).
Dalam kesempatan itu, ia mengatakan, pihaknya tidak melarang anak muda untuk aktif dalam berkegiatan. Akan tetapi, saat beraktivitas untuk selalu menggunakan masker dan tetap menjaga jarak.
“Untuk anak-anak muda, saya berpesan silakan lanjutkan aktivitas seperti biasa. Utamanya dengan memakai masker dan menjaga jarak untuk menghindari paparan virus Omicron,” imbuh Halim.
Selain itu, sebut dia, segera vaksinasi dan ajak kawan-kawan yang belum vaksinasi untuk segera vaksinasi dosis satu, dosis dua maupun dosis tiga atau booster demi keselamatan bersama.
Terkait kasus Covid-19 di Kabupaten Bantul, Halim menjelaskan, kasus di wilayahnya masih terpantau tinggi tetapi tidak terdapat laporan warga dengan gejala berat.
Oleh karenanya, ia meminta kepada masyarakat tetap tenang dan mawas diri terhadap kesehatan masing-masing.
Pemerintah Bantul sendiri telah menyediakan layanan informasi terkait Covid-19. Apabila hasil tes positif tanpa gejala, masyarakat dihimbau untuk isolasi mandiri (isoman) di rumah.
“Jika dirasa bergejala tidak perlu panik dan takut melapor. Masyarakat dapat melakukan isoman atau melapor kepada satuan tugas (satgas) terdekat untuk menjalani isolasi terpusat (isoter) di shelter terpusat Covid-19 di Bambanglipuro Bantul,” jelas Halim.
