Berita Gunungkidul Hari Ini
Ada 24 Kasus Baru Covid-19 dalam Sehari, Dinkes Gunungkidul Lakukan Penelusuran
Kasus baru konfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Gunungkidul melonjak signifikan pada Jumat (11/02/2022) ini.
Penulis: Alexander Aprita | Editor: Kurniatul Hidayah
TRIBUNJOGJA.COM, GUNUNGKIDUL - Kasus baru konfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Gunungkidul melonjak signifikan pada Jumat (11/02/2022) ini.
Lonjakan kasus ini baru diketahui setelah hasil pemeriksaan dari laboratorium keluar.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Gunungkidul, Dewi Irawaty melaporkan ada 24 kasus baru Covid-19 hari ini.
Terkait riwayat penularan, ia mengatakan baru akan ditelusuri.
Baca juga: BOR Pasien Covid-19 di RSUD Sleman Sudah Capai 33 Persen
"Baru akan dicek, saya juga harus komunikasi ke puskesmas terkait tracing-nya," kata Dewi siang ini.
Mengacu pada data yang diberikan, Kapanewon Karangmojo mendominasi dengan tambahan 13 kasus baru, diikuti Wonosari sebanyak 7 kasus baru.
Sisanya masing-masing 1 kasus tersebar di Gedangsari, Ponjong, Playen, Purwosari, hingga Semanu.
Menurut Dewi, lonjakan kasus ini terjadi lebih dikarenakan oleh antrean sampel yang menumpuk di laboratorium pemeriksaan.
Adapun pihaknya sudah mengirimkan sampel swab beberapa hari lalu dan hasil baru diketahui sekarang.
"Ini akibat antrean (sampel) menumpuk di lab," ujarnya.
Dewi mengaku kini pihaknya harus memiliki waktu dan energi lebih untuk melakukan pencermatan kasus.
Sebab tambahan kasus akhir-akhir terbilang banyak, khususnya pada hari ini.
Baca juga: Napi Kasus Penganiayaan di Lapas Kelas II B Cebongan Sleman Kabur
Meski demikian, ia menjamin kondisi fasilitas kesehatan (faskes) tetap mampu untuk penanganan.
Apalagi sampai hari ini, baru ada 4 pasien konfirmasi positif Covid-19 bergejala yang dirawat di RS.
"Tempat tidur perawatan yang digunakan masih terbilang rendah, tapi yang jelas sudah ada skenario (antisipasi)," kata Dewi.
Sampai hari ini, ada 18.079 kasus konfirmasi positif Covid-19 secara kumulatif di Gunungkidul. Lonjakan kasus baru membuat kasus aktif naik tajam jadi 69 orang.
Adapun jumlah pasien sembuh sudah mencapai 16.976 orang. Sedangkan kasus meninggal dunia bertahan di 1.034 orang. (alx)