Bacaan Niat Sholat
Sholat Dhuha Sebagai 'Obat' Diabetes, Berikut Penjelasan dan Bacaan Niat Sholat nya
Sholat Dhuha yang dikerjakan dengan khusyuk dan rutin dapat menurunkan kadar gula dalam darah secara signifikan.
Penulis: Tribun Jogja | Editor: Kurniatul Hidayah
Zat ini sejenis morfin, termasuk opiate.
Efek keduanya juga tidak berbeda dengan opiate lainnya.
Bedanya, zat ini alami, diproduksi sendiri oleh tubuh, sehingga lebih bermanfaat dan terkontrol.
Jika barang-barang terlarang macam morfin bisa memberi rasa senang, yang kemudian mengakibatkan ketagihan disertai segala efek negatifnya.
Namun, endorphin dan enkefalin ini tidak.
Ia memberi rasa bahagia, lega, tenang, rileks, secara alami.
Menjadikan seseorang tampak ebih optimis, hangat, menyenangkan, serta seolah menebarkan aura ini kepada lingkungan di sekelilingnya.
Telah dilakukan juga penelitian oleh Mukhamad Rajin, Dosen Universitas Pesantren Tinggi Darul 'Ulum Fakultas Keperawatan mengenai pengaruh Sholat Dhuha terhadap penurunan kadar glukosa darah.
Penelitian tersebut dipublikasikan di Jurnal Edu Health Volume 1 No 1 September 2010.
Ia membandingkan kadar glukosa darah dari orang yang Shalat Dhuha dengan khusyuk dan biasa.
Sebelum dilakukan penelitian, subjek penelitian diminta puasa selama 8 jam, kemudian diberikan minuman larutan glukosa 100 g/300 ml.
30 menit minum larutan gula kemudian dilakukan pengukuran glukosa darah sebagai data pre test.
90 menit kemudian juga dilakukan pengukuran glukosa darah sebagai data post test.
Hasilnya didapatkan bahwa secara signifikan kadar gula dalam darah dapat turun dengan Sholat Dhuha yang khusyuk dan tuma'ninah.
Sholat Dhuha dengan tuma’ninah dan khusyuk dapat digunakan sebagai alternatif pengganti olahraga di waktu pagi untuk menurunkan kadar glukosa darah khususnya pada penderita Diabetus melitus, dan untuk menjaga kesehatan pada umumnya.