Sepekan Setelah Terinfeksi Covid-19, Begini Kondisi Terkini Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo

TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo sudah sepekan ini dinyatakan terinfeksi positif Coronavirus Disease-2019 (Covid-19).

Saat ini, kondisinya diakui sudah mulai membaik dan sudah tidak merasakan gejala apa-apa, dibanding sebelumnya yang sempat merasakan gejala seperti flu.  

"Saya tidak merasakan apa-apa. Cuma awalnya saja, seperti orang wahing (bersin)," kata Kustini melalui sambungan telepon, Senin (31/1/2022). 

Ia bercerita, selama sepekan ini dirinya tidak merasakan gejala berat. Tidak ada panas maupun pusing.

Hanya seperti orang flu biasa.

Baca juga: 11 Kasus Probable Varian Omicron Terdeteksi di Wilayah Sleman

Baca juga: Sejumlah Universitas di DIY Gelar Vaksinasi Booster Massal, Dukung Peningkatan Antibodi Covid-19

Kondisi tersebut dirasakan mulai Minggu (23/1/2022) malam dan langsung diswab antigen dengan hasil positif.

Selanjutnya, Senin (24/1/2022) dialkukan swab PCR dan hasilnya juga positif Covid-19. 

"Saya tidak tahu, apakah ini Omicron, delta atau apa. Saya belum mendapatkan tes dari laboratorium. Yang tahu dinas kesehatan," kata dia. 

Sepekan menjalani Isolasi, Kustini Sri Purnomo mengaku sudah membaik.

Bahkan, pada Minggu (30/1/2022) kemarin, sudah diperiksa swab antigen oleh anaknya, dr Raudi, dengan hasil negatif.

Namun, ia mengaku mematuhi prosedur kesehatan dengan masih menjalani isolasi mandiri hingga 14 hari.

Pekerjaan Dinas sebagai Bupati, kata dia, sementara ini dilakukan dari dalam ruang isolasi. 

"Kembali WFO (work from office) lagi Senin depan. Sekarang, kerja lewat ruang isolasi. Saya selesaikan semua," kata dia. 

Jangan Lengah

Selama menjalani masa isolasi, Kustini Sri Purnomo mengaku rutin minum obat dan mengonsumsi sayur, buah, madu serta vitamin.

Ia mengaku awalnya kaget ketika dinyatakan terpapar covid-19. Namun, setelah itu dibuat tenang. Dibuat santai.

Orang nomor satu di Bumi Sembada itu meminta kepada masyarakat supaya tidak lengah.

Tetap menerapkan protokol kesehatan ketat saat beraktivitas. 

" Jangan lengah. Karena Covid-19 masih ada di sekitar kita," ujar dia.(*)