Berita Klaten Hari Ini
Cek Kesehatan Siswa dan Guru, Pemkab Klaten Lakukan Tes Swab Antigen Acak di Sekolah, Ini Hasilnya
Pemkab Klaten, Jawa Tengah melalui Dinas Pendidikan (Disdik) terus berupaya melakukan tracing untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19 di dunia pendid
Penulis: Almurfi Syofyan | Editor: Kurniatul Hidayah
lihat foto
TRIBUNJOGJA.COM, KLATEN - Pemkab Klaten, Jawa Tengah melalui Dinas Pendidikan (Disdik) terus berupaya melakukan tracing untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19 di dunia pendidikan.
Pemkab Klaten pun kemudian melakukan tes swab antigen secara acak kepada pelajar dan guru yang telah menjalani proses pembelajaran tatap muka (PTM) 100 persen.
"Betul, hari ini kita lakukan tes swab acak kepada siswa dan guru yang melakukan PTM 100 persen," ujar Kepala Disdik Klaten, Yunanta saat dikonfirmasi Tribunjogja.com, Rabu (19/1/2022).
Baca juga: Asap Cair Hasil Inovasi Warga Bantul Mampu Memulihkan pH Tanah
Menurut Yunanta, pelaksanaan tes swab antigen secara acak itu dilakukan di semua kecamatan yang ada di Kabupaten Klaten.
Dalam pelaksanaaanya menyasar 5 siswa dan guru yang ada di sekolah-sekolah.
"Alhamdulillah, hasil uji petik kita hari ini semuanya negatif. Tidak ada yang positif. Tapi kita tetap minta siswa dan guru tetap patuhi protokol kesehatan," imbuhnya.
Diakui Yunanta, pelaksanaan uji swab antigen secara acak itu dilakukan secara berkala untuk memastikan kesehatan siswa dan guru di sekolah saat melaksanakan PTM 100 persen.
Selain itu, juga upaya dari mewaspadai penyebaran varian omicron yang disebut-sebut bakal mengalami masa puncak pada Februari dan Maret 2022.
"Iya, ini salah satu upaya mewaspadai omicron, kalau ada saja satu siswa atau guru yang terjangkit akan dilakukan evaluasi menyeluruh. Namun sekarang masih negatif," tandasnya.
Sementara itu, Camat Prambanan, Puspo Enggar Hastuti menyampaikan jika di Kecamatan yang ia pimpin juga dilakukan uji swab antigen secara acak di sekolah-sekolah.
Baca juga: Sopir Truk Pelaku Tabrak Lari Pesepeda di Wedi Klaten Ditangkap Polisi
Adapun pelaksanaan uji swab antigen secara acak menyasar tiga sekolah, yakni SMAN 1 Prambanan, MTSN 3 Klaten dan SDN Sanggrahan.
"Uji petik swab antigen di sekolahan di wilayah Prambanan ada 3 sekolah, masing-masing sekolah diambil sampel 5 sampai 6 siswa dan guru, Alhamdulillah hasilnya negatif semua," ucapnya.
Selanjutnya, Puspo, mengatakan pelaksanaan tes swab antigen di itu juga bagian dari bentuk pencegahan serta penyebaran Covid-19 setelah PTM 100 persen dilaksanakan.
"Ini juga upaya atau bentuk kewaspadaan karena ada kecamatan tetangga yang positif," tandasnya. (Mur)
