Gunung Merapi

UPDATE Gunung Merapi 14 Januari 2022: Keluarkan 6 Kali Guguran Lava Pijar 2 Km ke Barat Daya

Gunung Merapi mengeluarkan 6 kali guguran lava pijar ke arah barat daya dengan jarak luncur maksimal 2.000 meter, Jumat (14/1/2022).

Penulis: Ardhike Indah | Editor: Kurniatul Hidayah
Tangkapan Layar
Visual Gunung Merapi 14 Januari 2022 

Laporan Reporter Tribun Jogja, Ardhike Indah

TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Gunung Merapi mengeluarkan 6 kali guguran lava pijar ke arah barat daya dengan jarak luncur maksimal 2.000 meter, Jumat (14/1/2022).

Hal tersebut terlihat dalam pengamatan selama enam jam oleh Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) mulai pukul 00.00-06.00 WIB.

Kepala BPPTKG, Hanik Humaida mengatakan, secara meteorologi, cuaca cerah dan berawan.

Angin bertiup lemah ke arah timur dan barat. Suhu udara 14-21 °C, kelembaban udara 69-89 %, dan tekanan udara 570-718 mmHg.

Baca juga: Jadwal dan Lokasi Pemadaman Listrik di DI Yogyakarta Hari Ini, Jumat 14 Januari 2022

“Secara visual, gunung jelas hingga kabut 0-I. Asap kawah bertekanan lemah teramati berwarna putih dengan intensitas sedang dan tinggi 25-50 m di atas puncak kawah,” katanya.

Gempa guguran terjadi sebanyak 32 kali dengan amplitudo 3-23 mm berdurasi 22,6-177,8 detik.

Tektonik jauh terjadi 1 kali dengan amplitudo 6 mm, S-P tidak terbaca dan durasi 44,1 detik.

“Tingkat aktivitas Gunung Merapi saat ini masih berada di level III atau siaga,” katanya.

Potensi bahaya saat ini berupa guguran lava dan awan panas pada sektor tenggara-barat daya.

Cakupan potensi sejauh maksimal 3 km ke arah sungai Woro dan sejauh 5 km ke arah sungai Gendol, Kuning, Boyong, Bedog, Krasak, Bebeng, dan Putih.

Sedangkan, lontaran material vulkanik bila terjadi erupsi eksplosif dapat menjangkau radius 3 km dari puncak.

Masyarakat agar tidak melakukan kegiatan apapun di daerah potensi bahaya. 

Masyarakat agar mengantisipasi gangguan akibat abu vulkanik dari erupsi Gunung Merapi serta mewaspadai bahaya lahar terutama saat terjadi hujan di seputar Gunung Merapi.

Baca juga: Info Prakiraan Cuaca BMKG DI Yogyakarta Hari Ini Jumat 14 Januari 2022

Penambangan di alur sungai yang berhulu di Gunung Merapi dalam KRB III direkomendasikan untuk dihentikan. 

Pelaku wisata direkomendasikan tidak melakukan kegiatan pada daerah potensi bahaya dan bukaan kawah sejauh 5 km dari puncak Gunung Merapi

“Jika terjadi perubahan aktivitas yang signifikan, maka status aktivitas Gunung Merapi akan segera ditinjau kembali,” tukasnya. (ard)

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved