Berita Kota Yogya Hari Ini
Dinsosnakertrans Kota Yogyakarta Buka Pelatihan Keterampilan, Mulai Menyetir Hingga Event Organizer
Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi atau Dinsosnakertrans Kota Yogyakarta kembali membuka pelatihan keterampilan
Penulis: Christi Mahatma Wardhani | Editor: Kurniatul Hidayah
Laporan Reporter Tribun Jogja Christi Mahatma Wardhani
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi atau Dinsosnakertrans Kota Yogyakarta kembali membuka pelatihan keterampilan bagi warga Kota Yogyakarta.
Ada 12 jenis pelatihan yang akan dilaksanakan tahun ini.
Kepala Bidang Pengembangan Tenaga Kerja dan Transmigrasi Dinsosnakertrans Kota Yogyakarta, Erna Nur Setyaningsih mengatakan jenis pelatihan yang diberikan disesuaikan dengan kebutuhan dan masukan dari berbagai stakeholder.
Baca juga: Gaji ASN Tertunda, Bupati Gunungkidul Minta Jajarannya Bersabar
Beberapa pelatihan tersebut antara lain, menyetir, salon, barista, cake dan pastry, salon, event organizer, dan lain-lain.
"Jadi ada pelatihan ini memang rutin. Ada pelatihan yang melanjutkan dari tahun lalu ada yang rutin, kami sesuaikan dengan kebutuhan juga. Yang banyak itu Sosial Media Marketing, Event Organizer juga. Yang hampir setiap tahun ada itu menyetir sama cake and pastry," katanya, Selasa (11/01/2022).
Ia menyebut peminat pelatihan ketrampilan cukup baik, namun ada beberapa keterampilan yang kuotanya tidak terpenuhi.
Pihaknya membatasi jumlah pelamar masing-masing pelatihan hanya 60 peserta.
Setelah itu akan dilakukan seleksi, dan hanya 20 peserta saja yang bisa mengikuti pelatihan.
"Kalau LPK (Lembaga Pelatihan Kerja) malah seneng misalnya banyak yang daftar. Karena kan seleksinya bisa sunguh-sungguh ya, bisa dilihat keseriusannya (peserta) juga," terangnya.
Menurut dia dalam mengikuti pelatihan keterampilan memang dibutuhkan konsistensi dari peserta.
Sebab pelatihan tidak hanya dilaksankan dalam satu atau dua hari saja.
Peserta yang bisa mengikuti pelatihan adalah peserta yang memiliki minat dan keterampilan.
Dengan adanya pelatihan tersebut, ia berharap agar warga Kota Yogyakarta bisa memiliki keterampilan.
Keterampilan yang didapatkan bisa dimanfaatkan untuk berkembang mandiri atau mencari pekerjaan.
Baca juga: Gunungkidul Catatkan Zero Kasus Covid-19, Bupati Sunaryanta Apresiasi Nakes Hingga Relawan