Satu Jam, Manusia Silver Bisa Raup Pendapatan Hingga Rp 94 Ribu

Satpol PP Karangnyar menertibkan para manusia silver yang beroperasi di wilayah tersebut. Terungkap pendapatan manusia silver mencapai Rp 94 ribu

Penulis: Tribun Jogja | Editor: Mona Kriesdinar
TRIBUN JOGJA/ MIFTAHUL HUDA
ILUSTRASI - Aksi manusia silver di sudut kota Yogyakarta, Rabu (24/3/2021) 

TRIBUNJOGJA.COM - Pendapatan yang besar, bisa jadi merupakan penyebab dari maraknya manusia silver yang beroperasi di perempatan-perempatan jalan. Bagaimana tidak, dalam waktu satu jam, mereka bisa meraup pendapatan hingga Rp 94 ribu.

Setidaknya itulah yang berhasil dikorek Kepala Satpol PP Karanganyar Yopi Ekojati Wibowo dari tiga orang manusia silver yang berhasil diamankan.

Dari penertiban itu, pihaknya mengamankan manusia silver yakni Sujono, Badrus Solihin dan Andri Kurniawan Santoso.

Adapun Sujono berasal dari  RT 05 RW 04, Pujiharjo, Desa Haduyangratu, Kecamatan Padang Ratu, Lampung Tengah.

Kemudian  identitas  Badrus Solihin berasal dari RT 04 RW 01 Sumbertlaseh, Desa Sembertlaseh, Kecamatan Dander, Bojonegoro. 

Baca juga: Pensiunan Polisi yang Mengemis Jadi Manusia Silver Dapat Bantuan dan Akan Ditawari Pekerjaan

Sedangkan identitas Andri Kurniawan Santoso berasal dari  RT 02 RW 010, Pulo Jahe Kampung, Kelurahan jatinegara, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur, DKI Jakarta.

"Dalam aksinya menjadi manusia silver, mereka mendapatkan pendapatan masing-masing Sujono Rp 80 ribu, Badrus Solihin Rp 78 ribu dan Andri Kurniawan Santoso, Rp 94 ribu dalam satu jam," kata Yopi, Minggu (9/1/2022).

Mengambil pendapatan terbanyak Rp 94 ribu dalam satu jam, bila mereka bekerja 24 jam nonstop maka hasilnya sekira Rp 2,2 juta.

Baca juga: Pengakuan Manusia Silver di Yogya, Cari Rezeki di Masa Pandemi hingga Kejar-kejaran dengan Petugas

Kemudian kata dia, setelah diamankan di Kantor Satpol PP Karanganyar, ketiga orang tersebut diberikan pembinaan di Kantor.

Selain itu, ketiga manusia silver ini juga diminta untuk menandatangani surat pernyataan agar tidak mengulangi aksi mereka kembali.

"Mereka kami giring ke kantor untuk dilakukan pembinaan," pungkasnya.

(*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved