Headline
Pengakuan Pengemudi Ojol Lihat Aksi Klitih di Yogyakarta
“Kalau dibilang kecewa dengan kondisi ini, ya, kecewa. Soalnya teman saya ada yang jadi korban, sampai masuk rumah sakit. Sangat merugikanlah.
Penulis: Miftahul Huda | Editor: Iwan Al Khasni
Kata klitih menjadi salah satu yang trending di Twitter pada Selasa (28/12) kemarin. Banyak warganet menyuarakan keresahannya mengenai fenomena kekerasan tanpa motif jelas yang akhir-akhir marak kembali. Tagar #YogyaTidakAman pun menggema.
Meresahkan
Teror klitih menjadi perhatian kepolisian, khususnya di Kota Yogyakarta pada pengujung tahun ini. Kapolresta Yogyakarta, Kombes Pol Purwadi Wahyu Anggoro mengatakan, aksi teror yang dilakukan oleh orang tak dikenal Senin (27/12/2021), tepatnya di sekitaran XT Square, Umbulharjo, meresahkan masyarakat.
Pihaknya, kini, membentuk pasukan untuk melakukan patroli skala besar, guna menghalau aksi kejahatan jalanan di wilayah hukum Kota Yogyakarta. "Ya, patroli skala besar kami lakukan, untuk mengurangi kejahatan jalanan," katanya, Selasa (28/12/2021). "
Prioritas kami di perbatasan Kota Jogja-Sleman dan Jogja-Bantul," jelas Purwadi.
Dia mengakui, ada titik rawan yang kerap terjadi aksi klitih. Masyarakat harus waspada, sebab aksi ini kerap berpindah-pindah, tak ada pola tertentu yang menunjukkan klitih terjadi di tempat spesifik. Nantinya patroli skala besar dilakukan dengan tim gabungan antara Polisi dan TNI untuk menyisir di wilayah perbatasan dan titik rawan terjadinya aksi kejahatan jalanan. "Nanti bersama tim gabungan, kami gelar secara serentak,”pungkasnya. (hda)
Baca Tribun Jogja edisi Rabu 29 Desember 2021 halaman 01