Berita Kota Yogya Hari Ini

Dinkes Kota Yogya Tunggu Juknis Vaksinasi Anak 6-11 Tahun, Vaksinator Dipastikan Siap

Terdapat 41 ribu anak di Kota Yogyakarta yang bakal jadi sasaran imunisasi Covid-19.

Penulis: Azka Ramadhan | Editor: Gaya Lufityanti
IST
Ilustrasi vaksin covid 19 

TRIBUNJOGJA.COM - Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta masih menanti petunjuk teknis dari pemerintah pusat, untuk mulai menggulirkan vaksinasi Covid-19 bagi anak-anak usia 6-11 tahun.

Namun demikian, Dinkes telah mengantongi data pelajar yang bakal jadi sasaran imunisasi. 

Kepala Bidang Pencegahan Pengendalian Penyakit dan Pengolaan Data Sistem Informasi Kesehatan Dinkes Kota Yogyakarta, Lqnna Unwanah menyampaikan, sejauh ini, ia belum menerima kepastian dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) terkait pelaksanaan teknisnya. 

"Kami masih menunggu petunjuk teknis dari Kemenkes, mengenai beberapa aspek yang harus diperhatikan. Sebab, itu kan terkait dengan kontra indikasinya apa, skriningnya bagaimana," tutur Lana, Selasa (9/11/2021). 

"Vaksinasi dewasa kan juga melalui skrining, semuanya sedang disusun sama IDAI (Ikatan Dokter Anak Indonesia). Jadi, kami menunggu kejelasan, dan petunjuknya, untuk vaksinasi di bawah 12 tahun ini," lanjutnya. 

Baca juga: Pemkot Yogya Berharap Vaksinasi Anak di Bawah 12 Tahun Bisa Dimulai Bulan ini

Berdasar data dari Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kota Yogyakarta, terdapat 41 ribu anak yang bakal jadi sasaran imunisasi Covid-19.

Jumlah tersebut, adalah murid usia 6-11 tahun yang bersekolah di Kota Yogyakarta, tanpa membedakan asalnya. 

Lana mengatakan, meski kemungkinan penginjeksian paling lambat ditempuh pada minggu kedua, atau ketiga di Januari 2022, pihaknya siap jikalau juknis keluar sewaktu-waktu.

Sebab, seiring capaian vaksin yang makin tinggi, beban para vaksinator kini mulai berkurang. 

"Secara, yang umur 12 ke atas kita sudah tuntas, tinggal menyelesaikan dosis kedua, penyintas, dan komorbid saja. Faskes rumah sakit, lalu Puskesmas, tinggal dosis kedua. Sentra vaksinasi XT Square juga tinggal sedikit, karena kebanyakan dosis dua," terangnya. ( Tribunjogja.com )

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved