Kampung Wisata Didorong Jadi Lokomotif Perekonomian Kota Yogya

TRIBUNJOGJA.COM - Sektor pariwisata dan pendidikan selama ini menjadi bagian penting dalam geliat perekonomian Kota Yogyakarta.

Namun, kedua sektor tersebut urung berputar maksimal seiring situasi pandemi Covid-19. 

Walau begitu, Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta tidak mau berdiam diri menyikapi situasi kurang menguntungkan ini.

Baca juga: Pemkot Yogya Targetkan Tambahan 13 Kampung Wisata hingga Akhir 2021

Aktivitas kampung wisata perlahan mulai dibangkitkan kembali agar perekonomian masyarakat pulih. 

Wakil Wali Kota Yogyakarta, Heroe Poerwadi, mengatakan, pemberdayaan kampung wisata di wilayah menjadi penting karena bersentuhan langsung dengan masyarakat.

Oleh sebab itu, pihaknya siap memfasilitasi penuh. 

"Bagaimana kita terus menggecarkan promosi, sekaligus pemberdayaan kampung wisata, agar tetap menggeliat meski pandemi," katanya, Minggu (7/11/2021). 

Terlebih, tambah Heroe, selaras rencana tata ruang Kota Yogyakarta, bahwa setiap kelurahan merupakan destinasi wisata.

Baca juga: Angka Wisatawan Terus Meningkat, Pemkot Yogyakarta Siapkan Antisipasi Jelang Libur Akhir Tahun 

Sehingga, mereka harus didorong memunculkan potensi-potensi yang dimiliki oleh wilayahnya. 

"Kami berharap kampung wisata ini bisa berkembang, dan menjadi terkemuka. Lalu, kedepannya menjadi penerima terbesar bisnis pariwisata," tandas Wawali. 

"Seandainya itu bisa diwujudkan oleh tiap perkampungan, maka otomatis, kesejahteraan warga masyarakatnya pun bakal ikut meningkat, ya," pungkasnya. ( Tribunjogja.com )