BRI Liga 1 2021

Direktur Utama PT PSS Beberkan Nasib Dejan Antonic dan Arthur Irawan di PSS Sleman

Andywardhana akan melakukan evaluasi ketat sehingga bisa mempelajari bagaimana kontrak dan antisipasi jika Dejan Antonic memang harus diberhentikan.

Penulis: Taufiq Syarifudin | Editor: Sigit Widya
Dok PSS Sleman
Direktur Utama PT PSS, Andywardhana Putra. 

TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Direktur Utama PT Putra Sleman Sembada (PSS), Andywardhana Putra, membeberkan nasib pelatih Dejan Antonic dan bek kiri Arthur Irawan di PSS Sleman.

Asal tahu saja, setelah Marco Gracia Paulo hengkang, PT PSS masih memiliki dua pekerjaan rumah, yakni memastikan nasib Dejan Antonic dan Arthur Irawan di PSS Sleman, seperti tuntutan suporter.

Terkait hal itu, Andywardhana menyatakan bakal memberi tenggat waktu bagi Dejan Antonic sebagai pelatih untuk memperbaiki performa PSS Sleman dalam dua pertandingan sisa seri kedua BRI Liga 1 2021.

Hal tersebut ia utarakan saat berbincang kepada Tribunjogja.com, Kamis (28/10/2021) malam, yang intinya menjelaskan bahwa saat ini belum mau buru-buru memutus kontrak Dejan Antonic di PSS Sleman.

Dengan menentukan tenggat waktu, Andywardhana akan melakukan evaluasi secara ketat sehingga bisa mempelajari bagaimana kontrak dan antisipasi apabila Dejan Antonic memang harus diberhentikan.

Dejan Antonic.
Dejan Antonic. (Dok PSS Sleman)

Baca juga: PSS SLEMAN : Ini Susunan Direksi dan Komisaris PT PSS Setelah Marco Gracia Paulo Diberhentikan

"Mengenai nasib Dejan Antonic, kami beri waktu paling lama sampai akhir seri kedua BRI Liga 1 2021, baru kemudian ada keputusan final mengenai masa depannya di PSS Sleman," terang Andywardhana.

Menurutnya, manajemen melakukan langkah itu supaya tahu seperti apa konsekuensi serta rencana terbaik ketika Dejan Antonic memang harus mengakhiri masa pengabdian sebagai pelatih Super Elang Jawa.

"Kalau Dejan Antonic harus stop, kami harus siap apakah sementara menggunakan pelatih karteker mengingat waktu yang tersedia tidak cukup untuk langsung mencari pelatih definitif," tambah Andywardhana.

Ia melanjutkan, upaya tersebut mempunyai satu tujuan, yakni tidak mengorbankan PSS Sleman yang sedang berjuang di BRI Liga 1 2021, sehingga kondisi tim terjaga dan mampu meraih prestasi maksimal.

"Semisal, kalau Dejan Antonic memang harus out dan sama sekali tidak ada pelatih, ya, konyol juga dan bakal mengorbankan PSS Sleman yang masih harus menjalani kompetisi," sambung Andywardhana.

Duel PSS Sleman vs Bali United di Stadion Manahan Solo, Jawa Tengah, Rabu (27/10/2021) malam.
Duel PSS Sleman vs Bali United di Stadion Manahan Solo, Jawa Tengah, Rabu (27/10/2021) malam. (Tribunnews.com/Muhammad Nursina)

Baca juga: Marco Gracia Paulo Hengkang dari PSS Sleman, Arthur Irawan Segera Menyusul ke Persik Kediri?

Selain soal Dejan Antonic, Andywardhana juga membeberkan nasib Arthur Irawan yang masuk tuntutan Sleman fans untuk hengkang dari PSS Sleman lantaran dinilai tidak mampu memberi kontribusi optimal.

"Kalau Arthur Irawan, menurut saya, nanti dilihat performa selama membela PSS Sleman sesuai penilaian pelatih. Sebab, penilaiannya sangat teknis sehingga kami ikut rekomendasi dari pelatih seperti apa," tegasnya.

Seperti diketahui, Marco Gracia Paulo resmi hengkang dari PSS Sleman, diberhentikan sebagai Direktur Utama PT PSS berdasarkan keputusan sirkuler pemegang saham sebagai pengganti rapat umum pemegang saham.

Dalam keputusan tertanggal 26 Oktober 2021 dan dirilis pada Rabu (27/10/2021) malam itu, pemegang saham menunjuk Andywardhana Putra sebagai pengganti Marco Gracia Paulo di posisi Direktur Utama PT PSS.

Sekadar informasi, Andywardhana sebelumnya menjabat sebagai Direktur Keuangan PT PSS, bahu-membahu bersama Yoni Arseto sebagai Direktur Komersial serta Hempri Suyatna sebagai Direktur Operasional.

Arthur Irawan.
Arthur Irawan. (Dok PSS Sleman)

Baca juga: Marco Gracia Paulo Dipecat dari Direktur Utama PT PSS, Ini Sosok Penggantinya

Merujuk keputusan sirkuler pemegang saham tersebut, Yoni Arseto dan Hempri Suyatna kembali masuk jajaran direksi PT PSS untuk bekerja sama dengan Andywardhana mengelola PSS Sleman di BRI Liga 1 2021.

Kemudian, masih sesuai keputusan sirkuler pemegang saham, tetap duduk sebagai Komisaris Utama PT PSS adalah Agoes Projosasmito, yang didampingi oleh William Tjugiarto selaku Komisaris Perseoran.

“Kepada Bapak Marco Gracia Paulo, saya ucapkan banyak terima kasih atas sumbangsih dan kontribusi selama ini bagi PSS Sleman,” kata Andywardhana lewat pernyataan resmi manajemen, Rabu (27/10/2021) malam.

Menempati jabatan baru sebagai Direktur Utama PT PSS, Andywardhana mengajak semua lini bisa menyikapi hal-hal yang saat ini terjadi di PSS Sleman secara lebih arif dan bijaksana. “Mohon doanya, ya,” ucapnya.

Tak hanya membeberkan nasib pelatih Dejan Antonic dan bek kiri Arthur Irawan di PSS Sleman, Andywardhana juga berbincang tentang kepulangan Bagus Nirwanto dkk ke daerah asal. Terus simak! (Tribunjogja)

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved