BRI Liga 1 2021
Kawal Tuntutan #DejanOut, Suporter PSS Sleman Sempat Datangi Omah PSS
Sleman Fans menunggu hingga pukul 18.00 WIB, tetapi Marco Gracia Paulo tidak menampakan batang hidung.
Penulis: Taufiq Syarifudin | Editor: Sigit Widya
"Kekecewaan yang kalian rasakan, juga kami alami. Berilah kepercayaan kepada kami, ofisial dan tim pelatih," sambung bek kanan Bagus Nirwanto, sayap Jefri Kurniawan, bek kiri Samsul Arifin, penyerang Bagas Umar.
"Kami juga ingin menang. Tak ada yang ingin menelan kekalahan lagi. Pemain, pelatih, dan ofisial percaya penuh satu sama lain," imbuh kiper Miswar Saputra, sayap Arsyad Yusgiantoro, dan gelandang Kim Kurniawan.
"Beri kami kesempatan untuk membuktikan bahwa PSS Sleman akan kembali menjadi lebih baik," timpal bek tengah Ifan Nanda Pratama, striker Saddam Emiruddin Gaffar, dan bek kiri Arthur Irawan lewat video tersebut.
"Doa dan dukungan suporter sangatlah berarti untuk kami berjuang sampai nanti. Matur nuwun," tambah gelandnag Misbakus Solikin, bek kiri Derry Rachman, gelandang Ocvian Chanigio, dan gelandang Juninho.
"Sehat selalu. Save our PSS. Ale!" tutup bek Aaron Evans, striker Nemanja Kojic, bek Mario Maslac, bek Asyraq Gufron, diikuti seluruh pemain PSS, minus beberapa nama, termasuk Irfan Bachdim dan Dendi Agustan Maulana.

Baca juga: PSS SLEMAN: BCS Desak Marco Gracia Paulo Mundur: Love Club, Hate Management
Ketidakhadiran Bachdim dan Dendi dalam video itu menimbulkan tanda tanya, terlebih mereka santer dikabarkan sudah memutuskan mundur dari skuat Laskar Sembada yang tengah berlaga di BRI Liga 1 2021.
Bahkan, informasi di media sosial maupun sejumlah sumber Tribunjogja.com membeberkan, Bachdim mengundurkan diri dari PSS Sleman dan dalam waktu dekat akan menyampaikannya secara resmi.
Di tengah isu iut, tagar atau tanda pagar #DejanOut, #MarcoOut, #ArthurOut terus menggema di media sosial, menuntut Dejan Antonic, Marco Gracia Paulo, dan Arthur Irawan tak lagi menjadi bagian dari PSS.
Pantauan Tribunjogja.com, Selasa (5/10/2021) malam, sejumlah suporter PSS Sleman tidak lagi berada di Omah PSS, yang berlokasi di kawasan Sariharjo, Kapanewon Ngaglik, Kabupaten Sleman. (Tribunjogja)