Liga 2 2021
PSIM Yogyakarta dan Persis Solo Disebut Bakal Satu Grup di Liga 2 2021, Ini Penjelasan PT LIB
Draft grup 3 Liga 2 2021 berpotensi meyuguhkan laga derby Mataram antara PSIM Yogyakarta dan Persis Solo.
Penulis: Taufiq Syarifudin | Editor: Muhammad Fatoni
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - PSIM Yogyakarta disebut bakal berada dalam satu grup dengan Persis Solo pada gelaran Liga 2 2021 musim ini.
Hal tersebut berdasarkan kabar dan draft pembagian grup yang tersebar viral di beberapa postingan media sosial.
Meski demikian, PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi Liga 2 2021 belum sepenuhnya membenarkan hal tersebut.
Direktur PT Liga Indonesia Baru (LIB), Ahmad Hadian Lukita, menyebut soal kabar pembagian tim dalam empat grup yang beredar di media sosial itu belum bisa disebut final.
"Ya itu yang beredar di medsos baru draft satu, sebetulnya ada tiga halaman berbeda itu, jadi kita buat beberapa alternatif, dan memang belum kita sampaikan," ujar pria yang akrab dipanggil Luluk itu kepada Tribun Jogja, Senin (13/9/2021).
Baca juga: Jelang Dua Pekan Kick Off Liga 2, PSIM Yogyakarta Masih Butuh Uji Coba
Baca juga: Liga 2 2021 Direncanakan Bergulir 26 September 2021, Ini Tanggapan Pelatih PSIM Yogyakarta
Meski belum final, draft yang beredar di media sosial tersebut sudah banyak menyita perhatian publik.
Terlebih pada tim-tim yang menghuni grup 3, yang berpotensi meyuguhkan laga derby Mataram antara PSIM Yogyakarta dan Persis Solo.
Sementara empat tim lainnya di grup 3 ini berasal dari tim-tim asal Jawa Tengah dan Jawa Timur.
Mereka di antaranya adalah Persijap Jepara, HW FC, PSCS Cilacap, dan PSG Pati.
Sontak hal itu banyak dipertanyakan oleh publik, pembagian grup yang disebutkan bakal diacak serasa pembagian zonasi.

Luluk melanjutkan, jika pembagian klub pastinya akan diumumkan setelah penentuan tuan rumah.
Karena saat ini beberapa tim yang mengajukan sebagai tuan rumah masih dilakukan verifikasi.
"Ada 11 tim yang sudah mengajukan tuan rumah, dan sedang kita verifikasi. Setelah itu kita akan adakan rapat pleno tanggal 15 September nanti, jadi bakal dipastikan atau tidak kita lihat besok," paparnya.
Setelah melakukan tahapan verifikasi, PT LIB dikatakan Luluk akan segera meminta izin kepada pemerintah, dalam hal ini Menko Luhut Binsar Pandjaitan.
"Karena sekarang izin bukan sekadar dari kepolisian, BNPB, dan Mepora saja, tapi harus ke Pak Luhut juga," katanya.
Baca juga: Kenakan Jersey Resmi PSIM Yogyakarta Tahun Ini, Beny Wahyudi : Lebih Stylish
Baca juga: PSIM Yogyakarta Sematkan Motif Batik Parang Rusak di Jersey Musim 2021/22