Kronologi Kebakaran di Lapas Kelas 1 Tangerang, Menkumham Yasonna Laoly Akui Adanya Over Kapasitas
Api pun cepat merambat dan membesar hingga akhirnya terjadi kebakaran hebat di Lapas kelas 1 Tangerang tersebut.
Penulis: Tribun Jogja | Editor: Muhammad Fatoni
"Di situlah korban kita temukan. Yang selamat 81 orang, 40 korban meninggal di tempat."
"Satu dalam perjalanan ke rumah sakit," imbuh dia.
Yasonna menuturkan dugaan sementara kebakaran terjadi karena persoalan listrik.
Akan tetapi, dugaan tersebut perlu diselidiki lebih jauh.
"Dugaan sementara adalah karena persoalan listrik arus pendek. "
"Namun demikian, sekarang Puslabfor Polri, Dirkrimum Polda Metro Jaya sedang meneliti sebab musabab dari kebakaran tersebut," kata dia.
Over Kapasitas
Selain itu, Yasonna juga mengakui bahwa lapas kelas I Tangerang ini lebih dari muatan.
"Lapas tangerang ini over kapasitas 400 persen, penghuni ada 2.072 orang," katanya.
Ia menjelaskan, gedung lapas kelas I Tangerang ini dibangun sejak tahun 1972.
Sejak saat itu, pihak belum pernah memperbaiki instalasi listrik lapas itu.
"Jadi sudah 42 tahun. Sejak itu, kita tidak memperbaiki instalasi listriknya."
"Ada penambahan daya, tetapi instalasi listriknya masih tetap," jelasnya.
Sebelumnya diberitakan, di luar jumlah korban yang meninggal, ada 8 korban alami luka berat dan 31 orang luka ringan.
Hal itu diungkapkan oleh Kepala Bagian Humas dan Protokol Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Kemenkumham, Rika Aprianti.