Keterangan WHO Seputar Strain Virus Corona Baru Bernama 'Mu' yang Kini Menjadi Variant of Interest
varian Mu atau B.1.621 pertama kali diidentifikasi di Kolombia dan kasus pertama tercatat di Amerika Serikat dan Eropa.
Penulis: Tribun Jogja | Editor: Muhammad Fatoni
Sementara itu, epidemiologi varian Mu yang beredar di Amerika Selatan, terutama dengan sirkulasi varian Delta, akan dipantau perubahannya.
Saat ini, ada empat varian virus corona yang menjadi perhatian atau variants of concern (voc), seperti yang dianggap oleh WHO.
Varian yang termasuk voc, antara lain:
1. Varian Alpha, kasus pertama kali tercatat di Kent, Inggris, dan dilaporkan ada di 193 negara.
2. Varian Beta, tersebar di 141 negara.
3. Varian Gamma, tersebar di 91 negara
4. Varian Delta, tersebar di 170 negara
Dan saat ini varian Mu mungkin akan menjadi salah satu dari voc.
Perbedaan variants of interest dengan variants of concern
Variants of concern
Dikutip dari Kompas.com, Rabu (25/8/2021), variants of concern adalah varian virus corona yang menyebabkan peningkatan penularan, dan peningkatan kematian.
Bahkan, varian virus corona yang masuk dalam kategori ini juga dapat disebut memiliki kemampuan dalam memengaruhi efektivitas vaksin.
Artinya, kelompok voc ini memiliki kemampuan peningkatan penularan yang merugikan dalam epidemiologi Covid-19.
Baca juga: Mengapa WHO Minta Penundaan Booster Vaksin Covid-19? Ini Jawabannya
Baca juga: WHO Sebut Risiko Penularan Covid-19 di DI Yogyakarta Masih Tinggi, Ini Tanggapan Pemda DIY
Variants of interest
Sementara, variants of interest (voi) adalah varian SARS-CoV-2 yang memiliki kemampuan genetik dapat memengaruhi karakteristik virus.