Alumni SMAN 1 Teladan Gelar Vaksinasi Drive Thru, Sasar 2.000 Pelajar DI Yogyakarta
Alumni SMAN 1 Teladan Gelar Vaksinasi Drive Thru, Sasar 2.000 Pelajar DI Yogyakarta
Penulis: Azka Ramadhan | Editor: Hari Susmayanti
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Keluarga Alumni Teladan Yogyakarta (KATY), yang berkolaborasi dengan Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat dan Keperawatan UGM menggelar vaksinasi Covid-19 drive thru di Graha Sabha Permana (GSP), Yogyakarta, Minggu (29/8/2021).
Ketua Ikatan Dokter KATY, Sudadi mengatakan kegiatan bertajuk 'Teladan Tumandang Vaksin' tersebut, menyediakan kuota 3.000 dosis.
Sebagian besar menyasar untuk kalangan pelajar di atas usia 12 tahun, baik SMP, maupun SMA di seluruh DI Yogyakarta.
"Ya, jadi 2.000 kuota untuk pelajar. Kemudian, 500 untuk masyarakat umum dan yang 500 lagi untuk keluarga alumni SMAN 1 Yogyakarta," tandas Sudadi.
Melalui agenda ini, pihaknya ingin membantu pemerintah, dalam upaya percepatan vaksinasi Covid-19, khususnya di wilayah DI Yogyakarta.
Terlebih, ia mengungkapkan, warga masyarakat terbilang sangat antusias untuk mengikuti vaksinasi massal secara drive thru ini.
"Karena itu, kita sudah merencanakan, untuk menggelar kembali pada 4 September mendatang. Kita melihat para pelajar antusias ikut vaksin," katanya.
Baca juga: Pariwisata Mati Suri, Pemkot Yogya Turunkan Target Pendapatan Hingga 4,12 Persen
Baca juga: Terimbas Pandemi Covid-19, 72 Hotel dan Restoran di DI Yogyakarta Tutup Permanen
Ketua Panitia Agung Widianto menambahkan, vaksinasi massal yang dilakukan secara drive thru ini punya banyak kelebihan.
Antara lain, proses pendaftaran peserta vaksin, beserta skrining yang dilakukan secara online, sehingga pelaksanaannya praktis lebih cepat.
"Karena skrining sudah dilakukan sebelumnya. Jadi, begitu datang tinggal suntik, dan tidak perlu turun dari kendaraan (mobil/motor). Setelah itu, observasi selama 15 menit, lalu bisa langsung pulang," ungkapnya.
Sementara itu, Dekan Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat dan Keperawatan UGM, Ova Emilia menuturkan, pihaknya siap bersinergi dengan berbagai pihak untuk proses percepatan vaksinasi di Yogyakarta.
Tentunya, dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan.
"Kita perlu mengedukasi masyarakat ya, tentang bagaimana penyelenggaraan vaksinasi massal yang aman, serta tidak menimbulkan kerumunan. Salah satunya, dengan sistem drive thru seperti ini. Terlebih, yang kita hadapi sekarang kan penyakit menular," ungkap Ova.
Dalam kesempatan tersebut, Wakil Gubernur DIY Paku Alam X, dan Wali Kota Yogyakarta Haryadi Suyuti, yang merupakan alumni SMAN Teladan Yogyakarta meninjau langsung pelaksanaan vaksinasi massal. (Tribunjogja/Azka Ramadhan)