Kota Yogyakarta

Pemkot Yogya Targetkan 2.000 Ibu Hamil Terinjeksi Vaksin Covid-19 di Agustus 2021 

Pemkot Yogyakarta segera menggelar vaksinasi Covid-19 untuk kalangan ibu hamil di wilayahnya.

Penulis: Azka Ramadhan | Editor: Gaya Lufityanti
dok.istimewa
Ilustrasi penyuntikan vaksin 

TRIBUNJOGJA.COM - Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta segera menggelar vaksinasi Covid-19 untuk kalangan ibu hamil di wilayahnya.

Langkah tersebut, sekaligus sebagai upaya percepatan imunisasi dosis yang pertama. 

Ketua Harian Satgas Penanganan Covid-19 Kota Yogyakarta, Heroe Poerwadi mengatakan, terdapat lebih kurang 2.000 ibu hamil yang jadi sasaran.

Ia berharap, prosesnya bisa selesai paling tidak pada akhir Agustus 2021 mendatang. 

Baca juga: 1.100 Ibu Hamil di Yogya Ikuti Vaksinasi Covid-19 di UGM

"Total yang kita dapat sekitar 2.000an ibu hamil, untuk di Kota Yogyakarta. Sesuai rencana, mereka akan divaksin dalam bulan Agustus ini. Mulai minggu depan ya, kita lakukan vaksinasi," terangnya, Jumat (20/8/2021). 

Wakil Wali Kota Yogyakarta tersebut berujar, vaksinasi khusus untuk ibu hamil nantinya dipusatkan di beberapa fasilitas kesehatan yang selama ini melayani imunisasi reguler.

Terutama, deretan Puskesmas di wilayah. 

Dengan begitu, ibu hamil tidak akan kesulitan mengakses vaksin, karena lokasi penginjeksiannya ditentukan berdasar tempat tinggal yang tertera di KTP masing-masing. 

"Jadi, minggu depan itu mulai (vaksinasi ibu hamil) di 18 Puskesmas, ada sekitar 1.100 yang sudah dijadwalkan. Walaupun sebenarnya sudah ada beberapa yang ikut vaksinasi di Graha Sabha (UGM) juga," cetusnya. 

Heroe berujar, vaksinasi bagi ibu hamil merupakan upaya perlindungan yang harus segera dilakukan.

Hal tersebut, sekaligus melengkapi langkah-langkah preventif yang dilaksanakan Pemkot Yogya selama pandemi. 

Baca juga: Sebanyak 6.000 Ibu Hamil di Bantul Ditargetkan Mendapatkan Vaksinasi Covid-19 pada Bulan Ini

"Ini penting, sejak awal pandemi terus kami perhatikan. Setiap menjelang kelahiran kami swab dulu, segala macam, itu bagian dari upaya penjagaan, ya," tegasnya. 

"Kita harus menjaga ibu hamil, supaya persalinannya bisa berjalan lancar tanpa halangan. Nah, vaksinasi untuk ibu hamil itu juga bagian dari perlindungan, karena saat ini banyak yang belum tervaksin," tambah Heroe. 

Risiko paparan Covid-19 pada ibu hamil jelas tidak dapat disepelekan.

Berdasarkan data Dinas Kesehatan setempat, terdapat delapan ibu hamil di kota pelajar yang meninggal setelah tertular corona hingga Juli lalu. ( Tribunjogja.com )

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved