Tenaga Vaksinator Hanya 160 Orang, Capaian Vaksinasi Covid-19 di Kulon Progo Minim

Capaian vaksinasi di Kulon Progo paling sedikit se-DI.Yogyakarta. Hal itu disebabkan jumlah tenaga vaksinator di kabupaten setempat juga hanya

Penulis: Sri Cahyani Putri | Editor: Kurniatul Hidayah
TRIBUNJOGJA.COM / Suluh Pamungkas
Berita Kulonprogo 

Laporan Reporter Tribun Jogja, Sri Cahyani Putri Purwaningsih

TRIBUNJOGJA.COM, KULON PROGO - Capaian vaksinasi di Kulon Progo paling sedikit se-DI Yogyakarta.

Hal itu disebabkan jumlah tenaga vaksinator di kabupaten setempat juga hanya separuhnya dibandingkan kabupaten/kota lainnya di provinsi tersebut. 

Ketua Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Kulon Progo, Fajar Gegana mengatakan jika mengacu di DIY, tenaga vaksinator di Kulon Progo hanya 160 orang. 

Baca juga: Ada Aksi Pocong Tergeletak di Gerbang Kompleks Kepatihan, Ini Tanggapan Pemda DIY

Padahal di kabupaten/kota lain di DIY bisa sekitar 300-an orang. 

"Jadi jumlah tenaga vaksinator di Kulon Progo paling sedikit. Selain juga disebabkan alokasi vaksin yang dikirim ke Kulon Progo juga sedikit," kata Fajar, Jumat (13/8/2021). 

Namun dengan adanya 20 tenaga dari TNI, gugus tugas Covid-19 Kulon Progo sangat terbantu dalam pelaksanaan vaksinasi. 

Sehingga ditargetkan bisa memvaksin 2.000 sasaran dalam sehari. 

Meski dalam pelaksanaannya baru sekitar 1.500-1.700 sasaran. 

Sehingga untuk lebih mendekatkan kepada sasaran, vaksinasi diujicobakan per kapanewon. 

Lebih lanjut, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kulon Progo, Sri Budi Utami mengakui capaian vaksinasi di Kulon Progo per Kamis (12/8/2021) kemarin baru mencapai 27,91 persen dari 376.100 sasaran. 

Baca juga: Angka Kesembuhan Covid-19 di Sleman Meningkat, Tingkat Kematian saat Isoman Diklaim Turun

Adapun kata Budi, uji coba vaksinasi di kapanewon yang telah dilakukan di Kapanewon Pengasih dan Wates dengan sasaran masing-masing 1.000 target sasaran. 

Dengan begitu dapat mempercepat program vaksinasi yang diharapkan selesai pada akhir Oktober 2021.

"Sehingga segera terbentuk herd immunity secara cepat. Diharapkan juga bisa melindungi masyarakat dari Covid-19," ucapnya. (scp) 

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved