Pemkab Bantul Akan Berikan Tiga Jenis Bantuan kepada Anak Yatim Piatu Terdampak Covid-19
Pemkab Bantul terus melakukan pendataan untuk anak yatim piatu yang orang tuanya meninggal karena Covid-19. Pemkab Bantul berkomitmen
Penulis: Santo Ari | Editor: Kurniatul Hidayah
TRIBUNJOGJA.COM, BANTUL - Pemkab Bantul terus melakukan pendataan untuk anak yatim piatu yang orang tuanya meninggal karena Covid-19.
Pemkab Bantul berkomitmen agar tidak ada anak-anak Bantul yang terlantar karena ditinggalkan orangtuanya.
Bupati Bantul Abdul Halim Muslih menekankan bahwa pihaknya terus berproses dalam mendata anak yatim piatu yang ditinggalkan orang tuanya karena Covid-19.
Baca juga: Tawari Presiden Jokowi Sepatu Sneakers, Greysia Polii: Beli Ya Pak, Saya Enggak Ngasih Loh Ya Pak
"Kita terus terbuka kepada masyarakat, untuk menyampaikan laporannya, agar bisa kita dapatkan berapa jumlahnya. Kami masih melakukan pendataan. Data bersifat dinamis, karena pandemi masih berlangung," ujarnya Jumat (13/8/2021).
Pemerintah sudah menyiapkan bantuan serta jaminan sosialnya. Ada tiga jenis jaminan yang telah disiapkan, yakni jaminan kesehatan, jaminan pendidikan dan jaminan hidup.
Jaminan tersebut bersumber dari APBD maupun dana dari sumber lain.
Untuk jaminan pendidikan sendiri, Bupati menyatakan bahwa anak-anak yatim piatu tersebut akan mendapatkan bantuan pendidikan dari SD sampai lulus SMA.
"Nanti akan buat perbup-nya untuk memberikan tiga jaminan itu. Sehingga tidak boleh ada anak-anak di Bantul yang terlantar kerena ditinggalkan kedua orang tuanya," tandasnya.
Sementara di sisi lain, capaian pembagian sejumlah bantuan sosial (Bansos) di Kabupaten Bantul telah melebihi angka 90 persen.
Baca juga: Bantu Percepatan Vaksinasi, Pemkot Yogyakarta Mendapat Tambahan Nakes dari Mabes TNI
Kepala Bidang Bantuan dan Jaminan Sosial Dinsos P3A Bantul, Anwar Nur Fahrudin menyampaikan bahwa Bantuan Sosial Tunai (BST) senilai Rp 300 ribu per bulan telah disalurkan sekitar 90 persen sasaran.
Dari data yang dimiliki terdapat 15.348 Keluarga Penerima Manfaat (KPM), dan kini sudah sebanyak 90 persennya telah mendapatkan BST. Namun demikian, cakupan persentase bantuan beras bahkan sudah mencapai 94 persen.
Kendati demikian, ia mengungkapkan bahwa Pemkab Bantul juga menerima 3.000 lebih paket beras dari Kemensos RI. Bantuan tersebut akan dibagikan melalui Pos. (nto)