AKBP Muharomah Fajarini Resmi Menjabat Kapolres Kulon Progo

Laporan Reporter Tribun Jogja, Sri Cahyani Putri Purwaningsih

TRIBUNJOGJA.COM, KULON PROGO - AKBP Muharomah Fajarini resmi menjabat sebagai Kapolres Kulon Progo, Jumat (13/8/2021). Ia menggantikan Kapolres sebelumnya yakni AKBP Tartono yang kini ditugaskan sebagai Kabagfaskon Rolog Polda Metro Jaya.

Terlebih ia merupakan perempuan pertama yang menduduki jabatan sebagai Kapolres di kabupaten tersebut. 

Kedatangannya pun disambut dengan Upacara Pedang Pora yang digelar di halaman polres Kulon Progo. 

Kapolres Kulon Progo, AKBP Muharomah Fajarini mengatakan di awal kepemimpinannya menjabat sebagai kapolres akan menjalankan kebijakan pemerintah utamanya di era pandemi Covid-19 saat ini dan pemulihan ekonomi nasional. 

Baca juga: Kapolda DIY Lantik Seorang Polwan Jadi Kapolres Kulon Progo, Dia Adalah AKBP Muharomah Fajarini

Selain itu, juga mendukung program pemerintah untuk membantu percepatan vaksinasi agar tercipta herd immunity. 

Sehingga 70 persen masyarakat di Kulon Progo harus sudah tervaksin. 

Dengan demikian, perlu adanya sinergitas dengan forum komunikasi pimpinan daerah (forkopimda) setempat khususnya Dinas Kesehatan Kabupaten Kulon Progo. 

"Ini perlu dilakukan seperti pengecekan ketersediaan vaksinnya dengan lintas sektoral dan stakeholder untuk bisa di back up dari tenaga kesehatannya. Diharapkan herd immunity lebih cepat tercapai," ujarnya. 

Perempuan yang sebelumnya menjabat sebagai Kasubdit Binsatpam atau Polsus Ditbinmas Polda DIY ini memiliki tugas besar di Kulon Progo mengingat kabupaten ini memiliki objek vital yakni Bandara Yogyakarta Internasional Airport yang berada di Kapanewon Temon. 

Sehingga sesuai arahan dari pimpinan untuk menjaga objek vital tersebut. 

Baca juga: Vaksinasi Merdeka, Polres Kulon Progo Targetkan 1.000 Sasaran per Kapanewon

Nantinya akan dibentuk polsek bandara yang sebelumnya juga telah dibuat oleh Kapolres Kulon Progo, AKBP Tartono. 

Namun ia mengakui prosesnya tidak mudah. Sebab ada beberapa tahapan yang harus dilalui.

Serta perlu adanya koordinasi agar pengamanan objek vital bandara YIA bisa optimal. 

Sementara di akhir jabatannya sebagai Kapolres Kulon Progo, AKBP Tartono berharap program-program yang belum tercapai selama dirinya menjabat bisa dilanjutkan dengan berbagai inovasi yang baru. 

"Saya yakin beliau memiliki kemampuan dan potensi yang sangat luar biasa. Sehingga saya optimis Polres Kulon Progo bisa semakin berkembang dan mampu menghadapi tantangan ke depannya," pungkasnya. ( Tribunjogja.com )