Update Corona di DI Yogyakarta
Positif Covid-19, Puluhan Warga Bronggang Suruh Sleman Diisolasi ke Selter
Sebanyak 72 warga Bronggang Suruh, Kalurahan Argomulyo, Cangkringan, Sleman terpapar virus Covid-19.
Penulis: Ahmad Syarifudin | Editor: Gaya Lufityanti
TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Sebanyak 72 warga Bronggang Suruh, Kalurahan Argomulyo, Cangkringan, Sleman terpapar virus Covid-19.
Kasus ini mulai terdeteksi ketika ada pemeriksaan massal di kampung tersebut.
Saat ini, 25 warga yang dinyatakan positif telah dibawa ke selter Rusun ASN PUPR Maguwoharjo untuk menjalani isolasi terpadu.
Sedangkan, lainnya masih isolasi mandiri di rumah.
Plt Panewu Cangringan Suyanto mengatakan, 25 warga Bronggang Suruh yang positif dibawa ke selter Kamis (5/8/2021) malam dengan menggunakan lima ambulans BPBD Sleman.
Baca juga: Animo Masyarakat Tinggi dan Stok Menipis, Bupati Sleman Minta Tambahan Pasokan Vaksin Covid-19
Hingga saat ini pihaknya terus berupaya membujuk warga yang masih isolasi mandiri di rumah agar mau dipindahkan ke selter isolasi.
Langkah ini dilakukan agar kesehatan warga selama isolasi terpantau dengan baik.
"Kami terus proses pendekatan, membujuk warga yang isolasi di rumah agar mau kami pindah ke selter isolasi," kata dia, Jumat (6/8/2021).
Suyanto berharap seluruh warga Bronggang Suruh yang positif nantinya bisa diisolasi terpadu di selter Maguwoharjo.
Namun, Ia mendapat kabar bahwa tempat tidur di sana ternyata hampir penuh.
Karena itu, nantinya warga akan dibujuk pindah ke selter Universitas Islam Indonesia (UII) di Ngemplak.
"Di UII ini jumlahnya berapa, kami belum tahu. Sekarang masih proses pendekatan," kata Suyanto.
Diceritakan dia, 72 warga Bronggang Suruh ini diketahui positif ketika dilakukan swab massal pada 2 Agustus lalu.
Swab massal dilakukan karena wara di sana, beberapa bulan lalu sering ada yang positif secara bergantian.
Akhirnya Satgas Kalurahan, Kapanewon, Puskemas dan Dinas Kesehatan memutuskan untuk melakukan swab massal.