Binda DIY dan Pemkab Sleman Gelar Vaksinasi Covid-19 Bagi Pelajar, Sasar 1151 Siswa
Binda DIY dan Pemkab Sleman Gelar Vaksinasi Covid-19 Bagi Pelajar, Sasar 1151 Siswa
Penulis: R.Hanif Suryo Nugroho | Editor: Hari Susmayanti
TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Badan Intelijen Negara Daerah (Binda) DI Yogyakarta dan Pemerintah Kabupaten Sleman kembali melaksanakan vaksinasi bagi pelajar usia 12-17 tahun bertajuk 'Indonesia Sehat, Indonesia Hebat'.
Kali ini yang menjadi target sasaran adalah SMP N 4 Pakem dan SMP N 1 Sleman dengan total target pelajar sebanyak 1151 siswa.
Kepala BIN (Kabinda) DI Yogyakarta, Dr. Andry Wibowo mengatakan, pelaksanaan program vaksinasi bagi pelajar ini merupakan amanat langsung dari Presiden RI kepada Kepala BIN.
Upaya percepatan capaian vaksinasi terus dilakukan melalui sinergi Binda dengan pemerintah daerah agar target vaksinasi pemerintah dapat secepatnya tercapai.
Harapannya, proses belajar mengajar dapat segera dilaksanakan setelah diperoleh herd immunity yang mensyaratkan capaian vaksinasi di atas 70 persen.
"Sektor pendidikan ini kan satu di antara dua pilar penggerak pertumbuhan masyarakat di DI Yogyakarta, bersama dengan sektor pariwisata.
Nah dengan program vaksinasi yang bisa segera kita masifkan, dan kemudian terbentuk herd immunity, saya kira ini akan menjadi lokomotif kehidupan DI Yogyakarta ke depan," ujar Andry Wibowo.
Menurut Andry, dari segi kompetensi pendidikan pelajar ini tidak bisa hanya belajar secara daring.
Sebab dari segi pengetahuan mungkin masih ok, namun dari sisi karakter kebangsaan, dari sisi relasi sosial multikultural yang dibangun antar kawan, hanya bisa dibangun lewat kegiatan tatap muka.
"Termasuk pelajaran-pelajaran yang membutuhkan praktek, ini harus tatap muka," jelasnya.
Baca juga: Dinkes Kulon Progo Lakukan Vaksinasi Mobile ke Desa-desa, Dibatasi 50 Sasaran Per Hari
Baca juga: Herd Immunity Kota Yogyakarta Ditarget 17 Agustus 2021, 2.000 Vaksin Covid-19 per Hari
Lebih lanjut ia mengatakan, program vaksinasi ini nantinya juga akan dilaksanakan di kota/ kabupaten di wilayah DI Yogyakarta lainnya.
"Untuk wilayah kota Yogyakarta, sebelum tanggal 17 Agustus kita targetkan sudah 22 ribu siswa yang divaksin, paling tidak dosis pertama. Nah kalau di Sleman ini nantinya kita lihat lagi dengan ketersediaan vaksin, dan vaksinator. Mudah-mudah ini seiring antara kota dan Sleman," ujarnya.
"Kami harapkan beberapa kabupaten lainnya untuk mendorong segera vaksinasi khususnya kepada pelajar 12-17 tahun," tambahnya.
Sementara itu, Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo yang hadir dalam kegiatan tersebut menyampaikan bahwa Pemkab Sleman terus mendukung program vaksinasi untuk melawan Covid-19.
"Peningkatan kasus Covid-19 di Sleman terus terjadi sehingga menyebabkan Sleman menjadi zona merah, sehingga intervensi percepatan vaksinasi perlu dilakukan untuk menciptakan kekebalan komunitas," kata Kustini