Update Covid 19 Indonesia

UPDATE Covid-19 Indonesia Rabu 30 Juni 2021, Tambah 21.807 Pasien, Sembuh 10.807 Orang

UPDATE Covid-19 Indonesia Rabu 30 Juni 2021, Tambah 21.807 Pasien, Sembuh 10.807 Orang

Penulis: Hari Susmayanti | Editor: Hari Susmayanti
dok.istimewa
Ilustrasi Covid-19 

TRIBUNJOGJA.COM, JAKARTA - Kasus harian Covid-19 di Indonesia masih di atas angka 20.000 pasien per hari.

Data terbaru, selama 24 jam terakhir terhitung mulai Selasa (29/6/2021) pukul 12.00 WIB hingga Rabu (30/6/2021) pukul 12.00 WIB, ada tambahan 21.807 pasien baru di Tanah Air.

Artinya, kasus baru Covid-19 di Indonesia selama 24 jam terakhir naik sebanyak 1.340 pasien dibandingkan kemarin yang mencatatkan tambahan kasus sebanyak 20.467 pasien.

Tambahan 21.807 pasien ini merupakan rekor tertinggi kasus Covid-19 di Indonesia sejak pertama kali diumumkan pada Maret 2020 silam.

Dengan tambahan 21.807 pasien baru, total kasus Covid-19 di Indonesia hingga saat ini tercatat sebanyak 2.178.272 orang.

Dikutip Tribunjogja.com dari unggahan akun Twitter Kementrian Kesehatan @KemenkesRI, tingginya penambahan kasus baru ini diikuti oleh bertambahnya jumlah pasien yang meninggal terpapar Covid-19.

Dalam kurun waktu 24 jam terakhir, pasien yang meninggal bertambah sebanyak 467 orang, atau naik tiga orang dibandingkan kemarin.

Dengan tambahan 467 orang, hingga saat ini mencapai 58.491 orang sejak awal pandemi.

Sementara untuk pasien yang dinyatakan sembuh saat ini bertambah sebanyak 10.807 orang.

Dengan demikian, jumlah pasien Covid-19 yang sembuh di Indonesia hingga saat ini mencapai 1.880.413 orang.

Dengan data tersebut, maka saat ini tercatat ada 239.368 kasus aktif Covid-19.

Kasus aktif adalah pasien yang masih terkonfirmasi positif virus corona, dan menjalani perawatan di rumah sakit atau isolasi mandiri.

Selain itu, pemerintah juga mencatat bahwa kini terdapat 130.443 orang yang berstatus suspek.

Baca juga: 5 Langkah Isolasi Mandiri (Isoman) Bagi Pasien Covid-19 Menurut Dokter Ahli

Baca juga: Sebanyak 157 Warga Binaan di Rutan Kelas IIB Bantul Jalani Vaksinasi Covid-19

Angka Kematian di Sleman Naik Dua Kali Lipat

Tidak hanya jumlah warga terkonfirmasi positif, kasus kematian pasien akibat Covid-19 juga melonjak cukup tinggi di Kabupaten Sleman.

Kepala Dinas Kesehatan Sleman, Joko Hastaryo membenarkan angka kematian warga karena virus corona sudah mencapai 145 orang, per Selasa (29/6/2021).

Dia menyebut, pasien yang meninggal dengan status positif terjangkit virus corona berjumlah dua kali lipat dari bulan Januari 2021. Data ini, kata dia, masih mungkin untuk bertambah.

Diketahui, di bulan Januari, Kabupaten Sleman juga mengalami kenaikan angka pasien positif corona secara signifikan, yakni sejumlah 3.338 orang.

Angka tersebut terus melandai hingga bulan Mei, meski ada penambahan sedikit di bulan seperti Maret dan April.

“Di bulan Januari, yang meninggal ada 87 kasus. Kemudian, Februari 90 dan Mei 92 kasus. Di bulan Juni ini memang di luar dugaan.

Sampai kemarin Selasa, sudah ada 145 orang meninggal dan ini mungkin bakal bertambah,” kata Joko Hastaryo saat jumpa pers secara daring, Rabu (30/6/2021).

Angka warga terjangkit Covid-19 pun meningkat.

Saat ini, menurut catatan Dinkes Sleman, per Rabu (30/6/2021), ada 6.254 kasus aktif.

Peningkatan ini tergolong cukup signifikan lantaran per Minggu (27/6/2021) lalu, hanya ada 5.587 kasus aktif Covid-19 yang tercatat di Dinkes Sleman.

Artinya, ada 667 kasus positif Covid-19 baru dalam dua hari.

"Sampai tanggal 29 Juni kasus positif sudah menembus 6.254 kasus. Kami juga prediksi pada 30 Juni ini masih akan banyak penambahan karena banyak sampel PCR yang belum keluar. Untuk bulan Juni ini memang pecah rekor," katanya.

Dia sendiri tidak tahu kapan lonjakan ini akan berakhir.

“Tapi, menurut Kementerian Kesehatan (Kemenkes), situasi seperti ini akan terjadi sampai bulan Juli 2021 nanti,” tandasnya. (Tribunjogja)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved