Akomodir Nilai ASPD, PPDB SMP Jalur Bibit Unggul di Kota Yogya Diperpanjang Sampai 12 Juni

TRIBUNJOGJA.COM - Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta memperpanjang proses Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2021/2022 jalur bibit unggul bagi jenjang SMP selama dua hari, sampai 12 Juni mendatang.

Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dikpora) Kota Yogyakarta, Budi Santosa Asrori mengungkapkan, sebelumnya jalur bibit unggul ditutup 10 Juni.

Tetapi, kemudian Pemkot menerima banyak masukan.

Bukan tanpa alasan, sejumlah orang tua siswa mengeluh, lantaran jalur bibit unggul ditutup sebelum nilai Asesmen Standarisasi Pendidikan Daerah (ASPD) keluar.

Baca juga: Pendaftaran Online PPDB SD dan SMP Kota Yogyakarta 2021, Siapkan Syarat Ini

Hasil dari ASPD sedianya baru muncul per 11 Juni nanti.

"Jadi, kita mengakomodir nilai ASPD yang baru keluar 11 Juni. Kalau nilainya keluar, tinggal menyesuaikan, karena sudah ada datanya," ujarnya, Kamis (10/6/2021).

Sehingga, menurut Budi, orang tua siswa pun tidak akan menemui kesulitan berarti, karena jalur bibit unggul sejak awal memang dikhususkan bagi murid-murid, atau lulusan sekolah dasar (SD) di wilayah Kota Yogyakarta.

"Sudah otomatis karena setiap sekolah punya datanya, di database sudah ada. Bibit unggul ini kan khusus yang sekolahnya di kota semua," jelas Kadisdikpora.

Baca juga: Dukung Pelaksanaan PPDB Daring, Seluruh SMA/SMK di DIY Sudah Tersambung Jaringan Fiber Optik

Lebih lanjut, ia menandaskan, peminat jalur bibit unggul sejauh ini memang cukup tinggi.

Sekadar informasi, dalam PPDB tahun ini, tersedia kuota 10 persen dari jalur tersebut, sehingga akses yang disediakan cukup luas.

"Dari 740, sampai kemarin, Rabu (9/6/2021), yang mendaftar sudah hampir 600 anak," pungkas Budi. ( Tribunjogja.com )