Penjelasan Sekjen PDIP Soal Rekaman Bambang Pacul Tentang Peluang Puan Maharani di Pilpres 2024

Penjelasan Sekjen PDIP Soal Rekaman Bambang Pacul Tentang Peluang Puan Maharani di Pilpres 2024

Editor: Hari Susmayanti
KOMPAS.com/RISKA FARASONALIA
Ketua Bidang Pemenangan Pemilu PDIP, Bambang Wuryanto 

Aku ngimpine (aku mimpinya) Ganjar sing arep tak kei (yang akan diberi) rekomendasi. Mohon izin bu saya mengundurkan diri. Wani (berani) ... (tdk jelas).

Ngko nek Ganjar dikei (nanti kalau Ganjar diberikan) rekomendasi.

Kemungkinan iki ono ora (Kemungkinan ini ada tidak)?

Ya ada, tp 0,00 persen.

Sih ono (selama masih ada) Mbak Puan ra iso no (tidak bisa dong), teorine sopo (teori siapa)?

Ya dulu pak Jokowi bisa. Lha Mbak Puan sih indil-indil (imut-imut) kok.

Saiki ora iso (kalau sekarang tidak bisa). Semua lorong kekuasaan Istana tahu, semua lorong di Senayan tahu, kurang opo (kurang apa)?

Kekuasaan republik itu hanya ada di dua titik, Senayan dan Istana

Mbak Puan pernah bergerak di dua lorong itu kok, pengalamane wis duwe (sudah punya) ..(tdk jelas)

wis kenal kabeh (sdh kenal semua), lebih gampang.

Nanti kalau saya menegur, dia (Ganjar) marah.

"Memang kamu siapa Cul negur-negur aku? Sing iso negur aku ki Bu Mega." Kan ngono cocote dekke (Kan begitu mulutnya dia/Ganjar).

DPD dan Ganjar beda pendapat.

Ben sing biji (biar yang menilai) ketua umum.

Nek aku dikei (kalau saya diberi) kewenangan yo tak (ya akan) tarung, tarung.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved