Bocoran Proses Negosiasi Pemain Asing Anyar PSS Sleman, Ini Kata Manajer Tim Super Elja

TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - PSS Sleman terus bersiap dan berbenah untuk mengarungi kompetisi Liga 1 2021 yang rencananya mulai akan bergulir pada Juli 2021 mendatang.

Satu di antaranya adalah dengan berupaya mendatangkan pemain asing untuk mengarungi kompetisi kasta tertinggi tanah air musim ini.

Seperti diketahui, pada gelaran Piala Menpora 2021 lalu, PSS Sleman sejatinya telah memiliki striker asing anyar, yakni Nico Velez.

Namun, setelah gelaran Piala Menpora, Nico Velez memutuskan hengkang dari Super Elja.

Kini, PSS Sleman pun dikabarkan telah mempunyai bidikan pemain asing untuk memperkuat skuat asuhan Dejan Antonic.

Manajer tim PSS Sleman, Danilo Fernando, menyebut hingga saat ini pihaknya terus menjalin komunikasi dan bernegosiasi dengan pemain asing anyar tersebut.

Baca juga: Duo Eks PSS Sleman Batata-Brian Duet Lagi, Kali Ini untuk Persela Lamongan di Liga 1 2021?

Baca juga: Komitmen Tingkatkan Kualitas Pemain Muda, PSS Sleman Mulai Pembangunan Training Center

Meski belum menyebutkan secara detil terkait identitas calon pemain asing barunya, Danilo menyebut PSS Sleman saat ini tengah bernegosiasi dengan dua pemain asing.

Kedua pemain asing tersebut dikabarkan berposisi gelandang dan striker.

Danilo Fernando menyebut pihaknya sedang berusaha merampungkan negosiasi pemain asing sambil menunggu keputusan resmi soal regulasi pemain asing yang bermain di luar Indonesia.

"Kita tidak mau mengambil risiko meskipun pemain itu sudah masuk kriteria untuk masuk ke Indonesia. Ada kriteria lain yaitu persentasenya untuk masuk ke Liga," ujar Danilo, Jumat (4/6/2021). 

Hingga kini PSS masih menunggu apakah kriteria tersebut masih berlaku atau tidak.

Sebab, bisa jadi karena alasan masih pandemi Covid-19 ini justru ada keringanan.

Namun ia mengaku belum mengetahui jelas seperti apa regulasinya.

Selanjutnya, Danilo mengemukakan jika negosiasi pemain asing baru tersebut masih berlangsung sampai sekarang.

"Tapi salah satu di posisi gelandang sudah bisa dibilang tahap negosiasinya mencapai 80 persen. Yang striker memang agak alot sedikit tapi tetap kita incar karena demi kebutuhan pelatih. Semoga mereka bisa segera  bergabung," ujar Danilo.

Diego Barboza

Nama Diego Henrique Barboza dos Santos atau Diego Barboza dirumorkan semakin dekat ke PSS Sleman untuk mengarungi Liga 1 2021.

Kabar bahwa pemain berusia 31 tahun yang terakhir memperkuat klub Al-Suwaiq di Liga Oman tersebut bakal ke PSS memang sudah lama beredar, terutama di jagat maya.

Apalagi, Diego Barboza mulai mengikuti akun-akun Instagram terkait PSS.

Dilihat Tribunjogja.com, Jumat (4/6/2021) petang, Diego Barboza kali terakhir mengikuti akun Instagram Manajer PSS, Danilo Fernando, yakni @danilofernandobda_79.

Baca juga: Alumni Garuda Select Ikut Latihan dengan Tim Senior PSS Sleman

Baca juga: PSS Sleman Pastikan Pemain Asing Baru Berposisi Striker dan Playmaker, Siapa?

Informasi menyebut, tak cuma pengganti Nico Velez, PSS pun mencari pemain asing di posisi striker untuk menambah daya gedor lini serang.

Selain PSS, Arema FC dan Persebaya Surabaya juga sudah terang-terangan menyatakan ketertarikan untuk merekrut Diego Barboza guna melakoni persaingan di Liga 1 2021.

Namun, seiring perkembangan waktu, Diego Barboza sepertinya semakin dekat berlabuh ke Super Elang Jawa.

Terlebih, menurut rencana, PSS bakal menggelar pemusatan latihan atau training center di luar DIY pada 10 Juni 2021 mendatang.

Pelatih PSS, Dejan Antonic, menyebut bahwa Bagus Nirwanto dkk bakal melakukan pemusatan latihan untuk penyegaran.

Ada beberapa tempat yang menjadi pilihan, tetapi kemungkinan besar Laskar Sembada akan melakukan pemusatan latihan di Jawa Barat.

Jika PSS jadi melakukan pemusatan latihan di luar DIY pada 10 Juni 2021 mendatang, semua penggawa harus sudah berkumpul untuk persiapan Liga 1 2021.

Artinya, duo pemain asing tambahan yang selama ini digadang-gadang menunjukkan batang hidung bakal ikut pula dalam pemusatan latihan.

Mereka bahkan harus datang ke Indonesia sebelum 10 Juni 2021 karena aturan mewajibkan perjalanan dari luar negeri harus melakukan karantina.

“Proses negosiasi dengan keduanya berjalan baik. Mudah-mudahan jika tidak ada kendala 1-2 minggu ini bisa diselesaikan administrasinya," tutupnya.

( tribunjogja.com )