Dosen dari 6 Perguruan Tinggi di Bantul Mulai Jalani Vaksinasi Covid-19
Vaksinasi COVID-19 masih terus digencarkan di Kabupaten Bantul. Kali ini dosen menjadi sasaran vaksinasi.
Penulis: Christi Mahatma Wardhani | Editor: Kurniatul Hidayah
Laporan Reporter Tribun Jogja Christi Mahatma Wardhani
TRIBUNJOGJA.COM, BANTUL - Vaksinasi COVID-19 masih terus digencarkan di Kabupaten Bantul. Kali ini dosen menjadi sasaran vaksinasi.
Kasi Surveilans dan Imunisasi Bidang Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit Dinas Kesehatan Kabupaten Bantul, Abednego Dani Nugroho mengatakan dosen menjadi sasaran vaksinasi karena termasuk dalam pelayan publik.
Ia menyebut awalnya hanya dosen dari tiga perguruan tinggi yang mendapat vaksin.
Baca juga: UPDATE Covid-19 DI Yogyakarta 25 Mei 2021: Ada 215 Kasus Baru, 10 Orang Dilaporkan Meninggal
Namun kini ada enam perguruan tinggi yang akan mendapat vaksin. Enam perguruan tinggi tersebut adalah ISI, STTKD, STIKES Surya Global, STIPRAM, AKBIDYO, dan MERCU BUANA.
"Vaksinasi untuk dosen sudah dimulai di fase lima kemarin. Ada tiga perguruan tinggi. Ini di fase enam tambah tiga perguruan tinggi lagi," katanya, Selasa (25/05/2021).
Ia tidak tahu pasti jumlah dosen yang menerima vaksin COVID-19. Sebab data dosen langsung sudah termasuk data pelayan publik. Untuk pelayan publik, ada 62.403 sasaran di Kabupaten Bantul.
Dari jumlah tersebut yang sudah mendapat suntikan dosis pertama ada 37.102. Sedangkan yang sudah mendapat vaksin dosis kedua ada 27.375 sasaran.
"Datanya masuk jadi satu dengan pelayan publik," sambungnya.
Baca juga: PPDB 2021/2022 Akan Segera Dibuka, Lembaga Ombudsman DI Yogyakarta Soroti Tiga Hal Ini
Vaksinasi untuk dosen, lanjut dia, tidak dilaksanakan di puskemas, melainkan di rumah sakit yang ditunjuk. Sebab puskemas masih melayani vaksinasi untuk lansia.
Abed mengatakan meski vaksinasi di Bantul tergolong lambat, namun laju vaksinasi sesuai dengan pasokan vaksin dari DIY. Hingga saat ini, Dinkes Bantul terus mendapat pasokan, dan pasokan berjalan lancar.
"Distribusi dari DIY lancar, sampai saat ini terus bertambah. Ketersediaan vaksin di Bantul saat ini masih 21.640 dosis," ujarnya. (maw)