PPDB KKO Bantul Dilaksanakan Luring, Sekolah Siapkan Fasilitas Prokes

Laporan Reporter Tribun Jogja, Christi Mahatma Wardhani

TRIBUNJOGJA.COM, BANTUL - Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) SMP Kabupaten Bantul bakal dilaksanakan bulan Juni mendatang.

Bagi siswa yang tertarik atau berbakat di bidang olahraga bisa mendaftar PPDB KKO (Kelas Khusus Olahraga).

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bantul, Isdarmoko mengatakan ada empat SMP negeri di Kabupaten Bantul yang membuka PPDB KKO.

Empat sekolah tersebut adalah SMPN 1 Kretek, SMPN 2 Kretek, SMPN 3 Pleret, dan SMPN 3 Imogiri.

"Untuk PPDB SMP 2021/2022 yang dibuka pertama adalah KKO atau Kelas Khusus Olahraga. Hanya empat sekolah yang membuka (KKO) di Bantul,"katanya, Minggu (23/05/2021).

Baca juga: Jalur Zonasi Dapat Porsi Paling Besar dalam PPDB Bantul

Ia menerangkan pelaksanaan PPDB KKO dilaksanakan secara offline (luring), sehingga siswa harus datang ke sekolah.

Pendaftaran dilaksanakan pada 14 hingga 19 Juni mendatang. 

Selain dilaksanakan secara luring, yang membedakan PPDB KKO dengan PPDB SMP lainnya adalah adanya proses tes khusus olah raga.

Tes khusus dilaksanakan pada 14 hingga Juni mendatang. 

"Masing-masing sekolah hanya ada satu rombongan belajar. Siswa yang memiliki prestasi bidang olahraga bisa mendaftar juga. Sedangkan nanti siswa yang tidak diterima di PPDB KKO bisa mendaftar lewat jalur lain," terangnya. 

Terpisah, Kepala Sekolah SMPN 3 Kretek, Darsiti mengungkapkan pihaknya sudah siap melaksanakan PPDB KKO.

Pihaknya telah melakukan publikasi ke beberapa SD di Bantul. 

Baca juga: PPDB Bantul Mulai Juni, Disdikpora Bantul Buka Empat Jalur

"Insya Allah sekolah siap. Minggu ini tahap publikasi ke SD, kami buat edaran pemberitahuan pengumuman PPDB ke SD yang dekat dengan sekolah dalam zonasi. Misalnya Banguntapan, Piyungan, Dlingo, dan Pleret,"ungkapnya.

Untuk PPDB jalur KKO di SMPN 3 Pleret dibuka pendaftaran pada 14 hingga 17 Juni  2021.

Siswa harus mengikuti tes khusus bidang atau keterampilan olahraga, yang dilaksanakan pada 18 hingga 19 Juni, dan akan diumumkan 19 Juni pukul 13.00.

Karena dilaksanakan secara luring, pihaknya juga harus mempersiapkan fasilitas protokol kesehatan.

Ia memastikan seluruh proses PPDB KKO menerapkan protokol kesehatan ketat. 

"Sekolah sudah menyiapkan fasilitas prokes, seperti tempat cuci tangan, alat ukur suhu badan, hand sanitizer, cairan desinfektan untuk menyemprot ruangan. Kami lalukan sterilisasi ruangan juga agar bebas virus,"tambahnya. ( Tribunjogja.com )