KRI Nanggala Tenggelam
Sholat Ghoib untuk Awak KRI Nanggala-402 yang Tenggelam, Bagaimana Hukum dan Tata Caranya?
Pengurus Bidang Dakwah Majelis Intelektual dan Ulama Muda (MIUMI) DIY Nanung Danar Dono PhD mengatakan terkait hukum Sholat Ghoib untuk untuk awak KRI
Penulis: Kurniatul Hidayah | Editor: Kurniatul Hidayah
Sholat Ghaib bisa ditujukan untuk jenazah Muslim secara umum, jenazah tertentu, atau jenazah massal di suatu tempat.
Sholat Ghaib pernah dilakukan oleh Rasulullah SAW ketika Raja Najasyi wafat.
Rasulullah SAW bersama para sahabatnya di Madinah melakukan shalat jenazah.
أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ نَعَى النَّجَاشِيَّ فِي الْيَوْمِ الَّذِي مَاتَ فِيهِ خَرَجَ إِلَى الْمُصَلَّى فَصَفَّ بِهِمْ وَكَبَّرَ أَرْبَعًا
Artinya, “Rasulullah SAW mengabarkan kematian An-Najasyi pada hari kematiannya. Kemudian Rasul keluar menuju tempat shalat lalu membariskan shaf kemudian bertakbir empat kali,” (HR Bukhari).
Baca juga: Buka Pintu Rezeki dengan Sholat Dhuha di Bulan Ramadhan, Ini Tata Cara dan Doanya
Berikut ini adalah bacaan niat Sholat Ghoib untuk jenazah umat Islam:
أُصَلِّيْ عَلَى المَيِّتِ الغَائِبِ أَرْبَعَ تَكْبِيْرَاتٍ فَرْضَ كِفَايَةٍ لِلهِ تَعَالَى
Ushalli ‘alāl mayyitil ghā’ibi arba‘a takbīrātin fardha kifāyatin lillāhi ta‘ālā.
Artinya, “Aku menyengaja sembahyang jenazah ghaib empat takbir fardhu kifayah karena Allah SWT,” (Lihat Perukunan Melayu, ikhtisar dari karya Syekh M Arsyad Banjar, [Jakarta, Al-Aidarus: tanpa tahun], halaman 21).
Sholat Ghoib merupakan ibadah yang memiliki keutamaan tertentu.
Sebagian orang bahkan menjadikan shalat ghaib ini sebagai ibadah rutin di waktu senggangnya.
Tata Cara Sholat Ghoib
Seperti disampaikan sebelumnya, tata cara Sholat Ghoib sama dengan tata cara salat jenazah.
Empat kali takbir dan diakhiri salam (berdiri) hanya saja terdapat perbedaan Lafal pada Niat Shalat Ghaib ini.
Dilansir bersamadakwah, berikut tata cara Sholat Ghaib: