Kisah Inspiratif
Berbekal Belajar Lewat Youtube, Warga Klaten Kembangkan Batik Ecoprint
Berkembangnya teknik ecoprint karena dinilai ramah lingkungan dan tidak melibatkan unsur-unsur kimia dalam proses pembuatannya.
Penulis: Almurfi Syofyan | Editor: Gaya Lufityanti
istimewa
Erna Kuswandari saat menunjukan batik ecoprint karyanya yang telah disulap menjadi baju, Minggu (25/4/2021).
Ia menjelaskan, satu lembar kain batik ecoprint buatannya dengan ukuran 2,5 meter dijual mulai harga Rp200 ribu.
"Harganya tergantung polanya ya, tapi kita itu start di Rp200n ribu perlembar dengan ukuran 2,5 meter," ucapnya.
Kemudian lanjut Erna, menjelang Idulfitri penjualan batik ecoprint itu mulai meningkat hingga 50 persen.
Ia pun memaksimalkan penjualan melalui online dan offline.
Adapun untuk pasar batik ecoprint itu, lanjut Erna diminati oleh konsumen dari Pulau Jawa dan luar Jawa. ( Tribunjogja.com )