Serie A

Ketika Emil Audero Tanggapi Minat Juventus & Kiper Berdarah Lombok Itu Banggakan Indonesia

Pemain nomor satu Sampdoria itu muncul sebagai satu dari incaran Bianconeri untuk menggantikan Gigi Buffon jika sang veteran akhirnya hengkang dari kl

Penulis: Joko Widiyarso | Editor: Joko Widiyarso
AFP/CARLO HERMANN
Kiper Sampdoria, Emil Audero Mulyadi, bereaksi setelah gelandang Napoli, Simone Verdi (kanan) mencetak gol ke gawangnya pada laga Liga Italia Napoli vs Sampdoria pada 2 Februari 2019 di Stadion San Paolo. 

Kontraknya akan habis di akhir musim ini dan harus memutuskan langkah selanjutnya.

La Gazzetta dello Sport via Football Italia mengatakan bahwa pensiun bukanlah rencana Buffon saat ini, tetapi dia berada di persimpangan jalan.

Pemain veteran itu dilaporkan terbuka untuk tugas di luar Italia mirip dengan apa yang dia alami di PSG sebelumnya.

Namun, keputusan tentang masa depannya kabarnya tidak akan dibuat sampai musim ini selesai.

Buffon bukanlah penjaga gawang utama klub di Serie A, namun penampilannya di Piala Italia telah membantu Bianconeri mencapai final di mana mereka akan menghadapi Atalanta.

Audero banggakan Indonesia

Kiper Juventus, Emil Audero Mulyadi, melakukan penyelamatan pada laga International Champins Cup kontra Melbourne Victory di Melbourne, 23 Juli 2016.
Emil Audero Mulyadi saat masih menjadi kiper Juventus, melakukan penyelamatan pada laga International Champins Cup kontra Melbourne Victory di Melbourne, 23 Juli 2016. (PAUL CROCK/AFP)

Emilio Audero Mulyadi sebelumnya memang sempat menolak tawaran membela Tim Nasional Indonesia.

Namun, pemuda berdarah lombok ini tetap memiliki keterikatan dengan negara asalnya.

Emil Audero mengatakan bahwa ia tetap menyempatkan berkunjung ke Lombok ketika ia bisa.

Ia juga mengatakan bahwa dalam kehidupan kesehariannya saat ini, terjadi percampuran antara budaya Italia dan Indonesia.

Pada saat-saat tertentu budaya Italia mendominasi kehidupannya, di saat yang lain budaya Indonesia yang mendominasi.

"Kapan pun saya bisa kembali ke Indonesia, pasti akan ke sana. Walaupun jauh, itu sepadan,” kata Audero dikutip Tribun Jogja dari Dugout via Pandit Football.

“Ayah saya berasal dari Lombok. Saya juga lahir di sana. Tapi kami lebih lama menghabiskan hidup di Turin, tempat asal ibu saya, tepatnya daerah Cumiana.

“Budaya Indonesia dan Italia sama-sama mempengaruhi diri saya."

Namun mantan pemain muda Juventus tersebut mengakui bahwa budaya Italia telah secara otomatis merasuk ke jiwanya saat menjadi pemain bola.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved