Pegawai Terkonfirmasi Positif Covid-19, Dua Puskesmas di Kulon Progo Ditutup Sementara Waktu
Penutupan Puskesmas Lendah I dilakukan selama tiga hari dimulai sejak 30 Maret 2021 kemarin setelah ada pegawai terpapar Covid-19
Penulis: Sri Cahyani Putri | Editor: Muhammad Fatoni
Laporan Reporter Tribun Jogja, Sri Cahyani Putri Purwaningsih
TRIBUNJOGJA.COM, KULON PROGO - Sebanyak dua puskesmas di Kabupaten Kulon Progo ditutup sementara dikarenakan pegawainya terkonfirmasi positif Covid-19.
Keduanya yaitu Puskesmas Lendah I dan Sentolo II.
Juru Bicara Penanganan Covid-19 Kabupaten Kulon Progo, Baning Rahayujati, mengatakan penutupan Puskesmas Lendah I dilakukan selama tiga hari dimulai sejak 30 Maret 2021 kemarin.
Puskesmas itu ditutup karena ditemukan 21 pegawainya terpapar virus corona.
Sehingga dilakukan sterilisasi dan pemeriksaan uji swab kepada empat tenaga kesehatan (nakes) yang lain.
Terlebih dari 21 orang itu, tiga diantaranya kasus reinfeksi artinya mereka pernah terkena Covid-19 kemudian tertular lagi.
Padahal seluruhnya telah mendapatkan suntikan vaksinasi.
Sementara, penutupan Puskesmas Sentolo II selama tiga hari dimulai sejak 31 Maret 2021 dikarenakan lima pegawainya tertular Covid-19.
Selanjutnya, kepada 16 nakes yang lainnya menunggu hasil pemeriksaan uji swab.
"Gugus tugas Covid-19 terpaksa menutup sementara dua puskesmas ini karena jumlah petugasnya terkena virus corona. Kebetulan mereka termasuk petugas inti yakni dokter, perawat dan bidan. Selain itu juga terdapat petugas administrasi," ucapnya kepada awak media, Rabu (31/3/2021).
Selain penutupan sementara, pelaksanaan vaksinasi di kedua puskesmas tersebut yang dijadwalkan minggu ini juga ditunda.
Dikatakan Baning, seluruh nakes yang terkonfirmasi positif Covid-19 itu ada yang berstatus positif tanpa gejala (PTG) maupun bergejala ringan.
Sehingga seluruhnya menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing.
Ia menceritakan terdapat beberapa sumber penularan virus yang terjadi di Puskesmas Lendah I.