Teror di Mabes Polri

Cerita Saksi Mata Melihat Langsung Terduga Teroris Melepaskan Tembakan 3 Kali, Lalu Ambruk

Terduga teroris di Mabes Polri yang adalah seorang perempuan itu sempat terlibat baku tembak dengan polisi. 

Editor: Yoseph Hary W
Tangkapan layar
Tangkapan layar rekaman video terduga teroris tergeletak usai baku tembak dengan aparat, Rabu (31/3/2021), di Mabes Polri, Jakarta. 

TRIBUNJOGJA.COM, JAKARTA - Saksi mata melihat aksi terduga teroris melepaskan tembakan di area parkiran Mabes Polri

Terduga teroris di Mabes Polri yang adalah seorang perempuan itu sempat terlibat baku tembak dengan polisi. 

Perempuan yang diduga bagian dari teroris tersebut lantas ambruk terkena timah panas peluru aparat. 

Senjata api milik terduga teroris yang menerobos area Mabes Polri dan ditembak mati, Rabu (31/3/2021).
Senjata api milik terduga teroris yang menerobos area Mabes Polri dan ditembak mati, Rabu (31/3/2021). (Istimewa)

Baca juga: UPDATE Teror di Mabes Polri: Jenazah Terduga Teroris Segera Diautopsi dan Proses Identifikasi

Saksi mata juga melihat sebelumnya terduga seorang perempuan turun dari mobil berwarna silver, di dalamnya ada terduga  lain yang adalah laki-laki.

Saksi menyebut terduga teroris yang terlibat baku tembak di Mabes Polri, Jakarta Selatan datang menggunakan mobil minibus silver, Rabu (31/3/2021) sore.

Ari (27), saksi mata, menyebut ada 2 terduga teroris yang masuk ke Mabes Polri.

"Yang saya lihat mereka pakai mobil," kata Ari saat ditemui di lokasi, Rabu (31/3/2021), dikutip Tribun Jogja dari Tribunnews.

Ari mengaku lupa merek mobil yang digunakan terduga teroris.

Namun, ia ingat warna mobil tersebut.

"Pokoknya minibus gitu, warna silver," ujar dia.

Baca juga: UPDATE Teror di Mabes Polri: Jenazah Terduga Teroris dan Barang Bawaan Diperiksa

Ari yang berprofesi sebagai juru parkir mengatakan tidak melihat mobil terduga teroris masuk melalui pintu utama.

"Kayaknya dia masuk dari pintu belakang, yang dekat PUPR. Saya kan di sini (pintu utama) dari pagi, itu saya nggak lihat," tutur Ari.

Menurut dia, kedua terduga teroris tersebut merupakan laki-laki dan perempuan.

"Ada dua yang saya lihat, laki-laki satu, perempuan satu," kata Ari di lokasi.

Namun, lanjut Ari, hanya terduga teroris perempuan yang melakukan penyerangan.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved