Batik Enom Launching 'Jelujur Nusantara', Kenalkan Keagungan Berbagai Khazanah Indonesia
Batik Enom berkeinginan untuk melestarikan beragam khazanah tersebut melalui kombinasi nilai dan tradisi kebudayaan batik dengan beragam peninggalan
Penulis: R.Hanif Suryo Nugroho | Editor: Kurniatul Hidayah
Bunga Raflesia, Orang Utan, Padi, Kapal Pinisi, Burung Cendrawasih Jadi Inspirasi
Kecintaan Batik Enom terhadap Indonesia dituangkan melalui motif-motif indah dalam tiap seri Jelujur Nusantara. Menariknya, motif batik 'Jelujur Nusantara' terinspirasi dari berbagai keagungan khazanah yang dimiliki Indonesia.
Baca juga: Kesbangpol Kota Yogyakarta Gelar FGD Kelas Demokrasi untuk Siswa SMP
Jelujur Nusantara seri Sumatera menampilkan motif yang terinspirasi dari bunga Raflesia.
Dipilihnya Raflesia sebab, sebagai flora endemik Indonesia telah lama terancam eksistensinya karena beragam rupa kerusakan yang ada di dunia.
Tanpa tindakan nyata, besar kemungkinan anak cucu kita bahkan tidak akan pernah mendapat kesempatan untuk mengagumi kemegahannya. Di samping itu, minimnya habitat yang dialihfungsikan ke beragam kepentingan, penggunaan zat kimia yang merusak pertumbuhannya, hingga pemanfaatan tak
bertanggung jawab oleh manusia.
"Bilamana kondisi ini berlangsung, mungkin saja anak cucu kita tidak akan pernah mengetahui tentang keberadaannya," ujar Devie.
Sementara 'Jelujur Nusantara' seri Kalimantan menampilkan motif Orang Utan, yang kini habitatnya terancam punah lantaran perburuan liar, hingga perubahan iklim yang tak terprediksi.
Seri lainnya menampilkan Padi, Kapal Pinisi serta Burung Cendrawasih yang mewakili seri batik Jawa, Sulawesi, dan juga Papua. (Han)