Human Interest Story
Datangi Kediaman Raffi Ahmad, Perajin Akuarium dari Ban Bekas asal Klaten Bawa Misi Kemanusiaan
Nono begitu dia karib disapa datang ke Green Andara Residence, Depok yang merupakan rumah Raffi Ahmad dan Nagita Slavina pada Sabtu (13/3/2021) lalu
Penulis: Almurfi Syofyan | Editor: Kurniatul Hidayah
TRIBUNJOGJA.COM, KLATEN - Dwi Hartono, seorang perajin akuarium unik yang terbuat dari ban mobil bekas di Kabupaten Klaten ternyata sudah menghadiahkan tiga akuarium karyanya kepada selebriti ternama tanah air, Raffi Ahmad.
Pria berusia 37 tahun yang sehari-hari bekerja sebagai sopir mobil ambulans di sebuah klinik swasta di Klaten itu datang langsung ke kediaman suami Nagita Slavina tersebut.

Nono begitu dia karib disapa datang ke Green Andara Residence, Depok yang merupakan rumah Raffi Ahmad dan Nagita Slavina pada Sabtu (13/3/2021) lalu.
"Saat itu kita bawa tiga akuarium yang sudah jadi untuk hadiah bagi Mas Raffi," ujar Dwi Hartono saat ditemui Tribun Jogja di rumahnya di Desa Sengon, Kecamatan Prambanan, Kabupaten Klaten, Senin (15/3/2021).
Baca juga: Sopir Ambulans di Klaten Sulap Ban Mobil Bekas Jadi Akuarium Bernilai Jual Tinggi
Ia mengatakan, saat menyambangi kediaman Raffi Ahmad tersebut, dirinya tidak sampai berjumpa dengan ayah Raffatar itu.
Saat itu, ia hanya berjumpa dengan asisten Raffi Ahmad yakni, Merry.
"Waktu itu kami datang ke sana Sabtu siang sekitar pukul 12.30. Tapi cuma ketemu Tante Merry asistennya Mas Raffi," katanya.
Nono menjelaskan, saat itu Merry mengatakan jika Raffi Ahmad sedang sibuk dan belum bisa untuk diganggu.
"Meski tidak ketemu dengan Mas Raffi, kita tetap tinggalin tiga buah akuarium yang kita buat itu untuk hadiah," jelasnya.
Ia sempat menceritakan, misinya datang jauh-jauh dari Klaten ke rumah Raffi Ahmad itu ke assisten Raffi Ahmad, Merry tersebut.
Kedatangan, juga untuk menggalang bantuan kepada Alfian Fahrul Nabila, salah seorang pelajar SMK di Klaten yang kehilangan kedua tangannya saat pratik lapangan.
"Jadi kita itu datang ke Mas Raffi, selain menghadiahkan akuarium ini, juga untuk menggalang bantuan donasi untuk mewujudkan keinginan Alfian mendapatkan tangan robotik," ucapnya.
Menurutnya, niat itu telah ia sampaikan juga kepada asisten Raffi Ahmad, Merry agar pesan itu bisa disampaikan ke Raffi Ahmad.

"Setelah menyampaikan pesan itu saya langsung pulang ke Klaten. Ternyata sesampai di Brebes, sekitar jam 9 malam, saya dihubungi lagi sama timnya Mas Raffi Ahmad dan bilang katanya bos Raffi udah nggak sibuk, tapi saya udah jalan ke Klaten dan udah sampai di Brebes. Akhirnya kita atur jadwal lagi minggu depan untuk ketemu," jelasnya.
Ia pun menegaskan jika, kedatangan dirinya ke kediaman Raffi Ahmad bukan untuk menjual karya namun murni untuk alasan kemanusiaan.