Liga Italia

Juventus Jaga Asa Berebut Gelar Juara Setelah Raih Kemenangan Atas Spezia

Andrea Pirlo sampai saat ini masih di bawah tekanan, tetapi kemenangan Juventus melawan Spezia memberinya nafas lega.

Penulis: Tribun Jogja | Editor: Hari Susmayanti
MIGUEL MEDINA / AFP
Andrea Pirlo merayakan kemenagan Piala Super Italia (Supercoppa italiana) Juventus vs Napoli pada 20 Januari 2021 di Stadion Mapei - Citta del Tricolore di Reggio Emilia. 

TRIBUNJOGJA.COM - Andrea Pirlo sampai saat ini masih di bawah tekanan, tetapi kemenangan Juventus melawan Spezia memberinya nafas lega.

Pelatih asal Italia itu mengambil alih si Nyonya Tua pada awal musim, tetapi hasilnya tidak terlalu bagus.

Selama dekade terakhir, Juventus telah mendominasi Serie A, memenangkan kompetisi di masing-masing dari sembilan musim terakhir.

Alvaro Morata, Federico Chiesa dan Federico Bernardeschi di Liga Italia Serie A Juventus vs Spezia pada 02 Maret 2021 di stadion Juventus di Turin.
Alvaro Morata, Federico Chiesa dan Federico Bernardeschi di Liga Italia Serie A Juventus vs Spezia pada 02 Maret 2021 di stadion Juventus di Turin. (Isabella BONOTTO / AFP)

Baca juga: Eks Pemain MU Ini Masih Ragu Kinerja Solksjaer sebagai Pelatih Manchester United

Baca juga: Apa Kata Thomas Tuchel Setelah Laga Liverpool 0-1 Chelsea, ‘Kami Lapar Akan Gelar’

Bagaimanapun juga musim ini Juventus lebih terlihat seperti pencari posisi empat besar daripada perebutan gelar.

Bianconeri saat ini berada di urutan ketiga dalam klasemen liga, tetapi kemenangan hari Selasa melawan Spezia telah membantu mereka menutup jarak dengan tim-tim di atas mereka.

Juventus terpaut tujuh poin dari pemuncak klasemen Inter Milan dan tiga poin di belakang AC Milan.

Ini tidak diragukan lagi merupakan kampanye pertahanan gelar yang buruk dari Juventus, tetapi kemenangan Spezia membuat harapan tipis mereka tetap hidup.

Cristiano Ronaldo selebrasi di Liga Italia Serie A Hellas Verona vs Juventus Turin pada 27 Februari 2021 di stadion Marcantonio-Bentegodi di Verona.
Cristiano Ronaldo selebrasi di Liga Italia Serie A Hellas Verona vs Juventus Turin pada 27 Februari 2021 di stadion Marcantonio-Bentegodi di Verona. (Isabella BONOTTO / AFP)

Baca juga: INTER MILAN Menjauh dari Kejaran AC Milan Setelah Kalahkan Parma 1-2

Baca juga: Komentar Jurgen Klopp Setelah Liverpool Dikalahkan Chelsea di Anfield

Juventus menghasilkan performa yang lebih baik saat melawan Spezia

Setelah kehilangan poin melawan Hellas Verona, penampilan Juventus meningkat melawan Spezia, meskipun mereka membutuhkan waktu untuk menegaskan kemenangan melawan tim promosi itu.

Selama 60 menit, Spezia membungkam Juventus dengan pertahanan yang ciamik di Allianz Stadium.

Si Nyonya tua berhasil mencetak tiga gol untuk mengunci tiga poin penting yang membuat mereka tetap dalam asa perburuan gelar.

Federico Chiesa mencetak gol kedua di Liga Italia Serie A Juventus vs Spezia pada 02 Maret 2021 di stadion Juventus di Turin.
Federico Chiesa mencetak gol kedua di Liga Italia Serie A Juventus vs Spezia pada 02 Maret 2021 di stadion Juventus di Turin. (Isabella BONOTTO / AFP)

Baca juga: Jurgen Klopp Abaikan Reaksi Mohamed Salah Saat Digantikan Pemain Lain

Baca juga: Kabar Liga Inggris, Liverpool Tinggalkan Empat Besar Klasemen Premier League

Pergantian pemain yang dilakukan oleh Pirlo ternyata cerdas, karena Federico Bernardeschi memberikan umpan kepada Alvaro Morata untuk menjadi gol pembuka.

Federico Chiesa kemudian membuat skor menjadi 2-0 sebelum Cristiano Ronaldo menyempurnakan skor setelah melakukan serangan balik.

Ini merupakan minggu yang frustasi bagi Bianconeri, tetapi kemenangan terbaru mereka dibutuhkan menyusul penampilan mengecewakan minggu lalu melawan Hellas Verona.

Terlepas dari kemenangan atas Spezia, Juventus memiliki peluang yang sangat kecil untuk memenangkan gelar Serie A musim ini.

 Mereka akan membutuhkan kekalahan spektakuler dari klub-klub Milan, terutama Inter, karena defisit tujuh poin sudah tampak menakutkan.

Federico Chiesa dan Milos Vulic di Liga Italia Serie A Juventus vs Crotone pada 22 Februari 2021 di stadion Juventus di Turin.
Federico Chiesa dan Milos Vulic di Liga Italia Serie A Juventus vs Crotone pada 22 Februari 2021 di stadion Juventus di Turin. (Marco BERTORELLO / AFP)

Baca juga: Skor Pemain Liverpool vs Chelsea yang Berakhir 0-1, The Blues Masuk Zona Liga Champions

Baca juga: Chelsea Naik Peringkat Klasemen Liga Inggris, Liverpool Urutan 7

Namun, musim saat ini tidak dapat diprediksi, dan dengan pertandingan melawan pemuncak klasemen yang akan datang, Juventus tahu perburuan gelar belum berakhir.

"Ini bukan musim yang mudah, kami bermain setiap tiga hari, dan kami memiliki pemain penting yang tidak tersedia," ucap Morata dilansir Tribunjogja.com dari dilansir Football Italia.

"Tidak ada alasan, tetapi masih banyak poin yang dipertaruhkan: mereka yang tidak percaya pada kami, jangan menyalakan TV dan tidak menonton pertandingan kami. Kami bekerja untuk menang. Jika kami tidak menang, maka kami akan menang.

Memberi selamat kepada para pemenang, tapi pertama-tama kami akan mati di lapangan, dan mereka harus memberi tahu kami bahwa tidak ada lagi poin untuk dimenangkan. Selama ada kesempatan, kami akan berjuang sampai akhir, "kata Morata usai pertandingan lawan Spezia. (Tribunjogja/MG)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved